Gerbong Kereta yang Terbakar di Senen Sudah Dievakuasi

Kecelakaan kereta dengan mobil (Foto: Antara/Rivan Awal Lingga)

Kecelakaan kereta api vs mobil Daihatsu Grandmax terjadi di daerah Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Selasa (16/3) sore. Kini gerbong kereta yang terbakar sudah bisa dievakuasi.

Menurut pantauan kumparan (kumparan.com) di lokasi kejadian, kini gerbong kereta terbakar sudah berhasil dievakuasi oleh satu lokomotif. Sebelumnya bangkai mobil juga telah dievakuasi.

[Baca juga: Petugas Evakuasi Bangkai Mobil yang Terjebak di Gerbong Kereta]

Kedua korban meninggal adalah penumpang mobil yang terjebak di rel kereta. Oleh sebab itu, PT KAI mengimbau agar seluruh kendaraan betul-betul memperhatikan rambu peringatan ketika melintas di rel kereta.

"Kita mohon kalau ada rambu peringatan untuk perlintasan, untuk menghentikan," kata Kepala Daop 1 PT KAI Yusren di lokasi kejadian.

Ia memastikan tak ada yang salah dengan operasional kereta api Walahar Ekspres rute Tanjung Priok-Purwakarta.

"Tidak ada yang salah juga dengan masinis," tuturnya.

PT KAI berjanji akan berkoordinasi dengan dinas perhubungan untuk memperbaiki tingkat pengamanan di perlintasan sebidang.

"Ini semua kereta pelintasan bidang, kita koordinasi dengan perhubungan, perlahan-lahan," tutur dia.

Peristiwa tersebut berimbas pada perjalanan commuter line. Untuk keamanan perjalanan penumpang, saat ini listrik KRL Jatinegara - Kemayoran dimatikan hingga proses evakuasi inisiden itu selesai.

Satu lokomotif digunakan menarik gerbong terbakar (Foto: Johanes Hutabarat/kumparan)

Kita berusaha di ski, ini semua kereta pelintasan bidang, kita koordinasi dengan perhubungan, perlahan2,

asurasnis untuk korban pasti ada, nanti kita urus, kondisi masisnis tidak masalah, perjalanan kereta api hanya terganggu satu jalurz setelah evaluasi mobil, bisa berjalan kembal