Gerindra DKI soal Survei 32% Warga Tak Mau Divaksin: Masih Bingung Aksesnya

29 Maret 2021 14:12 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Vaksinasi bagi pekerja pers di Balai Kota DKI Jakarta. Foto: PPID DKI Jakarta
zoom-in-whitePerbesar
Vaksinasi bagi pekerja pers di Balai Kota DKI Jakarta. Foto: PPID DKI Jakarta
ADVERTISEMENT
Lembaga survei Charta Politika merilis hasil survei terkait kesediaan masyarakat untuk menerima vaksinasi corona yang saat ini masih terus dijalankan pemerintah. Charta Politika menyebut 68 persen responden warga DKI Jakarta mengaku bersedia divaksin.
ADVERTISEMENT
Angka ini dinilai cukup memuaskan oleh anggota Komisi E DPRD DKI, Rani Mauliani, yang juga membidangi kesehatan.
"Kalau menurut saya hasil survei di atas 50 persen itu cukup baik ya, karena kan memang pemahaman tentang vaksin setiap orang kan memang tidak sama," ujar Rani saat dihubungi, Senin (29/3).
Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI itu juga menyoroti masih ada 32 persen warga Jakarta yang belum tentu mau menerima vaksin corona. Menurut Rani, mereka hanya masih bingung saja terkait informasi pemberian vaksinasi, dan belum tentu tidak mau mendapatkannya.
"Mungkin saja yang 32 persen bukan karena tidak mau divaksin, hanya saja mungkin masih bingung atau tidak tahu bagaimana cara vaksin dan di mana mendapatkan aksesnya untuk vaksin," kata dia.
Petugas menyuntikkan vaksin COVID-19 kepada tenaga pengajar dalam acara vaksinasi massal di SMA Negeri 70 Jakarta, Jakarta. Foto: Aditya Pradana Putra/ANTARA FOTO
Maka dari itu, meski kini vaksinasi sudah berjalan 2,5 bulan hingga tahap kedua, Rani menilai pemerintah terutama Kemenkes harus menggencarkan lagi sosialisasinya. Dengan sosialisasi rutin, ia yakin akan timbul kesadaran pada tiap-tiap orang sehingga pandemi COVID-19 dapat segera berakhir.
ADVERTISEMENT
"Sosialisasi tentang vaksin, fungsi dan efeknya harus terus ditingkatkan agar kesadaran masyarakat akan segala sesuatu yang terkait tentang pandemi tumbuh dengan sendirinya. Sehingga mau melakukan segala prokes tanpa harus ditakuti dengan adanya sanksi atau apa pun," jelasnya.
Lembaga Survei Charta Politik sebelumnya merilis survei bertajuk 'Evaluasi Kebijakan Aktivitas Masyarakat dan Peta Politik Triwulan I 2021'. Dari 1.200 responden yang disurvei, terdapat 65,7 persen yang telah menyatakan bersedia divaksin.
Jika survei merujuk berdasarkan wilayah, DKI Jakarta dan Banten sama-sama memperoleh 68 persen respondennya siap divaksin. Angka ini masih di bawah DIY sebagai yang tertinggi, dan Jawa Timur di posisi kedua.