Ghurfatul Barakah, 'Taman Surga' Jemaah Suami Istri Usai Berhaji

Kamar 310 Arkan Bakkah 1. Foto: PPIH Arab Saudi

Salah satu tantangan dalam berhaji terutama bagi jemaah suami istri adalah mengendalikan hawa nafsu. Sebab, semua jemaah haji menempati kamar hotel yang terpisah laki-laki dan perempuan. Selain itu, juga ada larangan hubungan suami istri selama berhaji.

Namun, salah satu pembimbing ibadah haji, HM Ziyad, yang juga menjadi tempat konsultasi jemaah, menerima curhat beberapa jemaah haji yang memberanikan diri menanyakan apakah ada fasilitas khusus suami istri jika nanti sudah selesai rukun haji untuk beribadah khusus dengan pasangannya.

Petugas lain di sektor 1 Mahbas Jin, Mashuri Masyhuda, mencermati adanya kebutuhan serupa bagi suami istri setelah berhaji. Setidaknya, kata Mashuri, ini tergambar dari salah satu jemaah yang saat mencuci pakaian menunjukkan perhatian khusus kepada suaminya dengan membelai rambutnya sambil cari uban.

Jemaah haji suami istri. Foto: PPIH

"Suasana demikian menunjukkan betapa perlunya dipikirkan solusi alternatif untuk mengantisipasi agar aktivitas kebutuhan ibadah suami istri ini bisa disikapi dengan bijaksana agar tidak menimbulkan hal-hal yang kurang pantas terjadi," ucap Mashuri, Minggu (18/7).

Muncul usulan dari salah satu pasangan agar posisi pengaturan kamar jemaah disesuaikan ulang dengan usulan satu kamar di isi 3 pasang keluarga, dengan asumsi mereka bisa lebih dekat dengan pasangan masing-masing.

Namun, usulan tersebut menimbulkan pro dan kontra dari jemaah. Ada yang merasa berat karena harus berkemas barang, jadi ribet dan ada yang sudah merasa cocok dengan teman sekamar yang diatur sejak awal.

Kamar 310 Arkan Bakkah 1. Foto: PPIH

Salah seorang petugas yang masih muda, Dicky, bermufakat dengan 4 orang penghuni kamarnya di 310 agar merelakan kamarnya untuk jadi fasilitas Ghurfatul Barokah, agar mereka juga bisa dapat barokah ibadah khusus itu karena mereka yang berempat juga berangkat dengan istrinya tapi pisah kamar.

Teknisnya, kamar mereka dipinjamkan sejak pagi sampai magrib, bagi jemaah suami istri khusus anggota kloter 25 rombongan 8, 9, 10, tidak untuk umum. Fasilitas itu gratis, tinggal jemaah komunikasi dengan salah satu penghuni kamar.

Kesepakatan tersebut disampaikan kepada Ketua Rombongan (Karom) untuk kemudian diatur mekanisme dan waktu penggunaan Ghurfatul Barokah yang sudah ditunggu-tunggu oleh banyak jemaah pasutri.

Tak hanya kamar 310, tapi juga kamar 302 dan 306 di lantai 3 Hotel Arkan Bakkah menjadi "Taman Surga" yang resmi beroperasi sejak tanggal 14 Juli dengan isyarat-isyarat tertentu.

"Ini solusi mengentaskan kendala teknis ibadah biologis pasangan suami istri yang ingin menyempurnakan keberkahan di Tanah Suci. Mereka mungkin saja berharap bisa menanam benih kebaikan yang kelak akan menjadi keturunan-keturunan yang diberkahi Allah SWT," ucap Mashuri.

Hotel Al-Kiswah di Jarwal, Makkah, yang ditempati jemaah haji Indonesia. Foto: Muhammad Iqbal/kumparan

-----------------

Ikuti informasi seputar haji 2022 langsung dari Arab Saudi dalam Kabar Haji 2022 hanya di kumparan.