Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Gibran Blusukan di Pasar Rawasari, Harap Harga Bahan Pokok Stabil Awal Tahun
3 Desember 2023 15:28 WIB
·
waktu baca 2 menit![Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raha blusukan ke Pasar Rawasari, Cempaka Putih, lalu makan siang di Nasi Kapau di kawasan Senen, Minggu (3/12/2023). Foto: Dok. Istimewa](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/01hgqb99fttzx7x4vqd1hbxcre.jpg)
ADVERTISEMENT
Calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka blusukan ke Pasar Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta, Minggu (3/12) usai mengunjungi Car Free Day (CFD) di kawasan Sudirman, Jakarta. Selain itu, Gibran juga menyempatkan makan siang di Nasi Kapau di kawasan Senen.
ADVERTISEMENT
Di Pasar Rawasari, Gibran berkeliling selama kurang lebih 30 menit, berbelanja dan berdialog dengan beberapa pedagang, didampingi istrinya, Selvi Ananda. Selain itu dia juga membagikan susu dan buku tulis kepada masyarakat.
“Tadi kami cek beberapa harga ya terutama cabai agak naik. Tadi kami juga belanja beberapa ini buah-buah, sayur, dan lain-lain, tetapi yang paling menonjol itu cabai ya. Cabai agak mahal di Rp 95.000 (per kilogram), mungkin (karena) akhir-akhir tahun,” kata Gibran kepada wartawan.
Gibran melanjutkan harga-harga beberapa komoditas memang trennya naik menjelang akhir tahun, tetapi dia yakin harga-harga kemungkinan kembali stabil pada awal 2024.
“Mudah-mudahan awal tahun sudah stabil ya,” katanya.
Ditanya soal menu yang disantapnya di Nasi Kapau wilayah Senen, Gibran mengungkap ia memesan beberapa sajian, yaitu ayam goreng, paru, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
“Tadi habis dari CFD, terus ke pasar lapar ya, kami langsung ke sini. Nasi Kapau di Senen sudah terkenal, tadi pesan paru, dendeng, ayam,” kata Gibran selepas santap.
Dia mengatakan area kuliner Senen cukup lama populer tidak hanya bagi masyarakat di Jakarta, tetapi juga wisatawan domestik dan mancanegara.
“Mungkin ke depan lebih banyak lagi tempat parkir, dibanyakin lagi meja kursinya, dan kalau bisa ke depan lebih banyak pedagang bisa cashless.” kata Gibran. (IK)