Gibran Rakabuming Bicara soal Aksi #2019GantiPresiden di Markobar

2 Juli 2018 15:04 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
Gibran di acara Boardgames Indonesia (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gibran di acara Boardgames Indonesia (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)
ADVERTISEMENT
Aksi demonstrasi digelar oleh simpatisan #2019GantiPresiden di Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (1/7). Aksi massa ini digelar di depan restoran martabak, Markobar, Kota Barat, Solo yang merupakan milik anak Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming.
ADVERTISEMENT
Demo ini digelar sejak pagi tepat di depan Markobar. Sebuah panggung digelar dan sejumlah tokoh bergantian menjadi orator dalam aksi tersebut. Peserta aksi mengenakan baju bernuansa putih bertuliskan #2019GantiPresiden. Massa yang memadati ruas jalan membuat jalan tertutup.
Sejumlah tokoh yang ikut hadir antara lain artis Neno Warisman, Ketua Dewan Syariah Solo, KH Muin Dinillah, Ketua Laskar Umat Islam Solo Ustaz Edy Lukito. Mereka secara bergantian menyerukan pentingnya mengganti presiden di 2019. Sebab, dengan berganti presiden maka kedaulatan Indonesia bisa segera dikembalikan.
Putra sulung Presiden Jokowi dan juga pemilik Markobar, Gibran Rakabuming tak mempermasalahkan aksi tersebut."Tidak masalah kok," ujar Gibran kepada kumparan, Senin (2/7).
Gibran tidak mempermasalahkan aksi tersebut karena toh berjalan aman. Tidak ada aksi yang mengganggu masyarakat yang ada di sekitar Markobar. "Kan aksi berjalan tertib dan santun," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Setelah aksi tersebut, kegiatan Markobar berjalan seperti biasa, tidak ada yang berubah.
Gibran memang memilih jalan sebagai pengusaha, tak mengikuti jejak sang ayah yang terjun ke politik. Gibran membuka gerai markobar di beberapa kota di Indonesia. Selain bisnis martabak, Gibran juga membuka bisnis lain seperti catering Chilli Pari, pasta buntel, kopi, hingga memproduksi jas hujan 'Tugas Negara Bos.'