Gibran soal Perang Sarung: Jangan Dimasukin Gir

18 Maret 2024 11:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi perang sarung. Foto: Fikri Prayogi Ardiansyah/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perang sarung. Foto: Fikri Prayogi Ardiansyah/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, akan berkoordinasi dengan Polresta Surakarta terkait fenomena perang sarung.
ADVERTISEMENT
"Coba nanti saya koordinasi dengan Pak Kapolres," katanya di Balai Kota Solo, Senin (18/3).
Perang sarung awalnya muncul sebagai permainan menyelepet kawan dengan sarung, namun kerap menjadi sebuah aktivitas tawuran dengan cara memasukkan gir motor atau benda tajam ke sarung.
"Kalau konteks selepet enggak apa-apa, jangan dimasukin gir. Konteks bercanda enggak apa-apa, kalau diisi benda tajam, jangan," kata Gibran.
Sebelumnya, tepatnya pekan lalu, Tim Sparta Satuan Samapta Polres Kota Surakarta telah mengamankan 25 remaja karena melakukan aksi perang sarung di Jalan Ir. Juanda Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Solo.