Golkar dan PAN Dukung Prabowo, Sandi Akan Dorong PPP-PDIP Konsolidasi

13 Agustus 2023 20:59 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menparekraf sekaligus Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno menyambangi Pondok Pesantren Al-Muhajirin 3, Purwakarta. Foto: kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menparekraf sekaligus Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno menyambangi Pondok Pesantren Al-Muhajirin 3, Purwakarta. Foto: kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Sandiaga Uno merespons bergabungnya Partai Golkar dan PAN ke Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) dalam mendukung Prabowo Subianto sebagai capres 2024. Dia menyampaikan ucapan selamat.
ADVERTISEMENT
"Kalau memang itu yang telah disepakati, saya mengucapkan selamat," kata Sandiaga Uno di sela kunjungannya di Desa Wisata Praijing, Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur pada Minggu (13/8).
Sandi menuturkan, menjelang pendaftaran capres yang menyisakan 2 bulan lagi partai politik akan semakin menunjukkan keberpihakannya pada capres tertentu.
"Dan memang sekarang tinggal dua bulan lagi menuju pendaftaran, dan memang sudah saatnya bisa berkonsolidasi," jelasnya.
Untuk itu, Sandi akan berkonsolidasi dengan Plt Ketua Umum PPP, Muhamad Mardiono untuk menentukan langkah selanjutnya. Dia berharap, Mardiono juga bisa berkonsolidasi dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Ketum PKB Muhaimin Iskandar, Ketum PAN Zulkifli Hasan, etum Golkar Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto di Museum Proklamasi, Jakarta, Minggu (13/8/2023). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
"Dan saya tentunya akan berkoordinasi dengan pimpinan partai yang warna hijau, untuk berbicara dengan partai yang warna merah," ujar Sandiaga Uno disambut tawa.
ADVERTISEMENT
Menurut Sandi, konsolidasi akan digelar dalam waktu dekat mengingat pendaftaran capres-cawapres menyisakan 2 bulan lagi. Dia juga ingin memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menggencarkan kampanye ke daerah.
"Mungkin, karena waktunya sangat sempit dibandingkan dengan 2019 kita kampanye delapan bulan lebih, tapi sekarang ini hanya 70 hari, sedangkan wilayah yang harus dikunjungi ini sangat banyak, jadi memang sudah saatnya kita berkonsolidasi," ungkap Sandiaga Uno.
Terakhir, Sandi mengingatkan, bahwa koalisi jangan sampai menimbulkan perpecahan. Menurutnya, semua partai politik adalah bersaudara.
"Dan ini akan menjadi inspirasi agar bangsa kita bisa fokus melihat gagasan terbaik membangun (bangsa), karena kita semua bersaudara, kita memang sedikit berbeda pilihan, tapi nanti setelah 14 Februari (2024), kita membangun bangsa bersama," ujarnya bersemangat.
ADVERTISEMENT