Gubernur Lemhannas: Aparat Harus Tindak Tegas Ormas Preman, Hambat Investasi

Tubagus Ace Hasan Syadzily mengikuti pelantikan dirinya sebagai Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Foto: Sigid Kurniawan/ANTARA FOTO

Sejumlah aksi premanisme yang belakangan marak dibicarakan kembali menimbulkan berbagai keresahan. Terlebih, ada kekhawatiran aksi premanisme ormas ini berujung pada terhambatnya investasi.

Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzily meminta aparat penegak hukum tak ragu menindak ormas yang berbuat kriminal. Apalagi, tindakan mereka sudah masuk ranah premanisme.

"Ormas yang menunjukkan premanisme kami tentu minta kepada para aparat menindak secara tegas terhadap ormas yang menghambat proses investasi," kata Ace Hasan usai membuka Program Pendidikan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) 25 di Gedung Lemhannas, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Selasa (6/5).

Gubernur Lemhannas Ace Hasan Syadzily menyampaikan paparan saat Upacara Pembukaan P3N 25 Lemhannas RI. Foto: YouTube/ Lemhannas RI

Politikus Golkar itu mengatakan, saat ini Indonesia membutuhkan iklim investasi yang baik. Tentu dengan begitu, lapangan kerja dapat lebih banyak terbuka.

Karena itu, segala hal yang bisa mengganggu iklim investasi harus ditangani dengan baik. Terlebih, gangguan itu datang dari ormas yang melakukan aksi premanisme.

"Upaya yang bisa menghalangi produktivitas ekonomi kita, termasuk ormas yang melakukan intimidasi terhadap upaya membuka usaha, kami minta kepada para aparat penegak hukum untuk tegas pada ormas yang melakukan tindakan premanisme," ucap dia.