Gunung Fuji Ditutup untuk Pendakian karena Virus Corona

Gunung Fuji terlihat dari sebuah pesawat di Jepang pada 24 November 2019. Foto: REUTERS / Remo Casilli

Gunung Fuji di Jepang ditutup untuk musim pendakian tahun ini karena pandemi virus corona. Ini adalah kali pertama gunung ikon Jepang tersebut ditutup.

Diberitakan Reuters, Prefektur Shizuoka mengumumkan penutupan tiga jalur pendakian Gunung Fuji pada Senin (18/5). Sebelumnya, satu jalur lainnya juga telah ditutup di prefektur lain.

Yoshinari Nushida, ketua kantor pengelola Gunung Fuji di Shizuoka mengatakan penutupan dilakukan karena petugas tak bisa menjamin keselamatan para pendaki. Pasalnya, seluruh pemondokan dan pusat pertolongan pertama Gunung Fuji ditutup untuk mencegah penyebaran corona.

Keindahan Gunung Fuji dari taman. Foto: Pixabay

Nushida mengatakan bahwa ini adalah kali pertama pendakian Gunung Fuji ditutup semenjak pencatatan pendakian pertama dilakukan.

Terletak sekitar 130 km sebelah barat Tokyo, Gunung Fuji menjulang 3.776 meter dan biasanya mengundang ratusan ribu pendaki di musim panas antara Juli hingga September. Tahun lalu, ada 236 ribu orang yang mendaki gunung dengan puncak bersaljunya yang khas ini.

Jepang memiliki sekitar 170 ribu kasus virus corona dengan 769 kematian per Senin. Angka penderita baru di Jepang menurun hingga ke satu digit setiap harinya belakangan ini.

Pemerintah Jepang telah mencabut status darurat pekan lalu, namun masih menerapkannya untuk delapan prefektur, termasuk ibu kota Tokyo. Kendati demikian, Jepang masih menyerukan warganya untuk tetap waspada.

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)

***

Yuk! bantu donasi atasi dampak corona