Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Gunung Ili Lewotolok di NTT Erupsi, Kolom Letusan Setinggi 700 Meter
26 Maret 2023 4:08 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 6 Januari 2024 10:05 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
"Terjadi erupsi Gunung Ili Lewotolok pada hari Minggu, 26 Maret 2023, pukul 01:03 WITA," tulis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) di laman resminya.
"Tinggi kolom letusan teramati ± 700 m di atas puncak (± 2123 m di atas permukaan laut)," sambungnya.
Masih dalam keterangan yang sama, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang hingga tebal yang mengarah ke arah tenggara.
Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 18.1 mm dan durasi 56 detik.
Saat ini Gunung Ili Lewotolok masih berada pada tingkat aktivitas level II (waspada). Berikut rekomendasi untuk masyarakat sekitar terkait dengan erupsi tersebut:
(1) Masyarakat di sekitar G. Ili Lewotolok maupun pengunjung/pendaki/wisatawan agar tidak memasuki dan tidak melakukan aktivitas di dalam wilayah radius 2 Km dari pusat aktivitas G. Ili Lewotolok, dan masyarakat Desa Lamawolo, Desa Lamatokan, dan Desa Jontona agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya dari guguran/longsoran lava dan awan panas dari bagian timur puncak/ kawah G. Ili Lewotolok.
ADVERTISEMENT
(2) Untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik maka masyarakat yang berada di sekitar G. Ili Lewotolok dapat menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit.
(3) Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran sungai-sungai yang berhulu di puncak G. Ili Lewotolok agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.