Gus Ipul Temui Jokowi di Istana, Bahas Dukungan untuk Penyandang Disabilitas

30 September 2024 12:44 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mensos Saifullah Yusuf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Mensos Saifullah Yusuf di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (30/9/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta Pusat pada Senin (30/9).
ADVERTISEMENT
Pertemuan tersebut membahas berbagai isu terkait dengan penyandang disabilitas di Indonesia, bersama dengan perwakilan dari Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia yang diketuai oleh Norman Yulian.
Dalam pertemuan tersebut, Gus Ipul mengatakan Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) menyampaikan apresiasi kepada Presiden Jokowi atas kebijakan-kebijakannya selama 10 tahun terakhir yang dinilai sangat mendukung penyandang disabilitas.
Salah satu kebijakan penting yang disinggung adalah Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, beserta peraturan turunannya yang semakin mempermudah akses dan hak-hak penyandang disabilitas di Indonesia.
"Banyak yang disampaikan tadi disampaikan antaranya Undang-undang Tahun 2016 dengan segala peraturan turunan," kata Gus Ipul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (30/9).
Gus Ipul mengungkapkan Presiden Jokowi telah menugaskan dirinya untuk mencari lokasi yang tepat untuk dijadikan sekretariat bagi Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Insyaallah tadi kami ditugaskan presiden untuk memilih dan mencarikan tempat yang tepat dan dalam waktu yang tidak lama, mungkin bulan depan Insyaallah kalau memang cocok semua nanti bisa ditempati oleh teman-teman ini," ucap dia.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) disambut warga sebelum memberikan bantuan kepada masyarakat rentan sekitar TPST Bantar Gebang, Bekasi, Senin (30/9/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Selain itu, Presiden Jokowi juga memberikan dukungan berupa kendaraan yang khusus disediakan bagi penyandang disabilitas. Kendaraan tersebut diharapkan bisa segera diakses dalam waktu dekat guna mendukung mobilitas dan aktivitas keseharian mereka.
Isu lainnya yang turut dibahas adalah tentang status Komisi Nasional Disabilitas. Selama ini, komisi tersebut masih berada di bawah Kementerian Sosial (Kemensos), tapi Presiden Jokowi menginginkan agar komisi ini bersifat independen dan berada langsung di bawah presiden untuk memperkuat fungsinya.
"Dan berikutnya tentang komisi nasional disabilitas, selama ini diproses melalui Kemensos, beliau ingin komisi ini menjadi independen dan langsung di bawah presiden," pungkas Gus Ipul.
ADVERTISEMENT