Gus Miftah: Insyaallah Cinta Rakyat ke Jokowi Akan Bertahan

28 Maret 2024 19:05 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gus Miftah mengisi ceramah di acara buka puasa bersama di Istana Negara, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Gus Miftah mengisi ceramah di acara buka puasa bersama di Istana Negara, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gus Miftah memberikan ceramah di acara buka puasa bersama (bukber) di Istana Negara, Jakarta. Di awal tausiyah, ia memuji Jokowi sebagai pemimpin yang akan selalu dicintai rakyat.
ADVERTISEMENT
"Saya teringat dengan ucapan Arab. Mata bisa lupa kepada siapa yang dia lihat, namun hati enggak bisa lupa dengan siapa yang dia cintai," kata Gus Miftah, Kamis (28/3).
"Insyaallah cinta rakyat Indonesia kepada Pak Jokowi akan bertahan selamanya," lanjutnya.
Gus Miftah mengisi ceramah di acara buka puasa bersama di Istana Negara, Kamis (28/3/2024). Foto: Nadia Riso/kumparan
Gus Miftah kemudian menyinggung soal war takjil antara umat Islam dan yang bukan Islam. Menurutnya, itu bukti bahwa Ramadan membawa keberkahan.
"Tahun ini Ramadan tak hanya bawa berkah bagi orang Islam tapi juga non Islam. Ada candaan soal rebutan jajan takjil. Jam 3 orang non Islam sudah jajan takjil, giliran jam 5 orang Islam mau jajan takjil sudah habis," ujarnya.
Candaan, kata Gus Miftah, berlanjut kepada umat Islam yang akan 'membalas' dengan membeli telur jelang Paskah.
ADVERTISEMENT
"Sehingga non Islam cuma bisa beli telur Kinder Joy," ucapnya.