Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.100.9
Habiburokhman Luncurkan Layanan Konsultasi Hukum Gratis via Medsos
17 Maret 2018 15:22 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:10 WIB

ADVERTISEMENT
Ketua Dewan Pembina Advokat Cinta Tanah Air (ACTA) Habiburokhman meluncurkan program media sosial sehat dengan nama Konsultasi Hukum Pagi Oentoek Masyarakat Berkeadilan (Kopi Om Dilan). Program ini bertujuan untuk memberikan pendidikan hukum secara gratis kepada masyarakat dengan metode konsultasi.
ADVERTISEMENT
Habiburokhman mengatakan program media sosial sehat akan dimulai pada Minggu, (18/3), melalui akun media sosial Twitter dan Facebook Habiburokman yang asli. Layanan konsultasi akan dimulai sejak pukul 06.00 hingga 11.00 WIB.
"Kami akan melayani pertanyaan masyarakat seputar hukum melalui akun media sosial kami yang asli," kata Habiburokhman di sebuah gerai makanan cepat saji di Jalan HOS Cokroaminoto, Jakarta Pusat, Sabtu (17/3).
Menurut Habiburokhman, tujuan dibentuknya program media sosial sehat untuk memperjuangkan kebenaran dan keadilan. Namun, tidak untuk menyebarkan permusuhan dan kebencian.

"Satu sisi tidak boleh takut menegakkan kebenaran. Kalau takut, maka sistem akan berjalan di luar kontrol publik," ujarnya
Selain itu, program ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk meringankan beban persoalan terkait masalah hukum. Menurutnya, selama ini masyarakat sulit mendapatkan jasa advokat karena biaya yang cukup mahal.
ADVERTISEMENT
"90 persen masyarakat kita awam hukum. Orang tidak tahu hak dan kewajiban. Sulit bagi mereka menyelesaikan masalah dalam hidup. Semoga program ini adalah jawaban," kata Habiburokhman.
"Kami siap membantu mencari solusi dalam konteks konsultasi. Apapun masalah hukum di masyarakat kita akan bantu coba cari solusinya," lanjutnya.
Apabila program Kopi Om Dilan di media sosial sukses, Habiburokhman berencana akan menggelar acara Kopi Om Dilan setiap hari nya di pasar-psar tradisional yang berada di Jakarta. Rencananya, acara tersebut akan dimulai Mei 2018.
"Program bukan hanya di medsos, paling lama 2 bulan kota akan buka di pasar tradisional. Di Jakarta lima pasar tradisional yakni Pasar Klender, Pasar Jatinegara, Pasar Otista, Pasar Bendungan Hilir, dan Pasar Klender," ungkapnya.
ADVERTISEMENT