Habiburokhman Pastikan Prabowo Beri Posisi Terhormat untuk Maruarar di Gerindra

11 April 2024 15:58 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Eks politikus PDI-P Maruarar Sirait memberikan sambutan saat hadir pada acara Deklrasi dan Kampanye Akbar Pemenangan Prabowo-Gibran di Lapangan Rawalele, Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Eks politikus PDI-P Maruarar Sirait memberikan sambutan saat hadir pada acara Deklrasi dan Kampanye Akbar Pemenangan Prabowo-Gibran di Lapangan Rawalele, Subang, Jawa Barat, Sabtu (27/1/2024). Foto: Galih Pradipta/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Eks politikus PDIP Maruarar 'Ara' Sirait merapat ke Gerindra, partai yang dipimpin Prabowo Subianto. Ara mundur dari PDIP karena keputusannya mendukung Prabowo di Pilpres 2024 yang tidak sesuai dengan arahan partai yang mengusung Ganjar-Mahfud.
ADVERTISEMENT
Apakah Ara akan mendapatkan posisi di Gerindra? Waketum Gerindra Habiburokhman memastikan Ara akan mendapatkan posisi yang terhormat.
"Pasti Pak Prabowo memuliakan Pak Ara Sirait, saya enggak tahu persisnya seperti apa. Saya tidak bisa mendahului," kata Habiburokhman di Jalan Denpasar, Jakarta Selatan, Kamis (11/4).
Dia mengatakan Prabowo pasti akan memberikan tempat yang spesial untuk Ara. Apalagi, Ara berkontribusi dalam pemenangan di Pilpres 2024.
"Tapi tradisinya, Pak Prabowo kalau ada kader militan, kemudian dia juga berkontribusi terhadap Pak Prabowo, tentu dimuliakan dapat posisi yang terhormat," tandas dia.
Sebelumnya, Ara mengatakan kartu tanda anggota (KTA) dirinya di Gerindra masih diproses.
"KTA-nya belum, tentu berproses, ya. Tentu ada syarat, apa, kita harus memenuhinya," ujar Ara saat ditemui wartawan saat menghadiri open house di rumah dinas Menteri Investasi Bahlil Lahadalia di Jakarta, Rabu (10/4).
ADVERTISEMENT
"Ya saya, kan, mengikuti, dong, aturan main yang ada sebagai anggota baru. Tentu, kan, harus sabar, itu berproses," tuturnya.