Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Hadi Puji AHY saat Sertijab Menteri ATR/BPN: Pemimpin Nasional Masa Depan
21 Februari 2024 18:20 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Eks Menteri ATR/BPN yang kini resmi menjabat sebagai Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto, memuji kapasitas AHY yang bakal menggantikan dirinya sebagai Menteri ATR/BPN yang baru.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikannya saat berpidato pada acara serah terima jabatan di kantor Kementerian ATR/BPN, Rabu (21/2).
"Saya yakin apa yang saya sampaikan [ke AHY] tadi malam, kita bicara panjang lebar, semua dicatat cepat lengkap," ujarnya.
"Saya kalau lihat orang muda dan pintar itu dari cepatnya," lanjut dia.
Berkaitan dengan hal itu, Mantan Panglima TNI tersebut menyebut AHY adalah ciri pemimpin nasional masa depan.
"Tadi pagi menyampaikan ke pers itu, loh, sudah keluar semua Mas AHY, tadi malam langsung dipelajari," tuturnya.
Sebelumnya, menjelang pelantikan, AHY juga mengungkapkan dirinya sempat menemui Hadi di kediamannya kemarin sekitar jam 9 malam.
Di sana, AHY mengaku banyak belajar dari Hadi yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri ATR/BPN.
ADVERTISEMENT
"Tadi malam sekitar pukul 21.00 WIB, saya diterima beliau [Hadi] di kediaman, dan belajar cepat saya, karena beliau dengan bersemangat. Saya menilai beliau begitu menguasai permasalahan dan sangat passionate," kata AHY saat ditemui wartawan jelang serah terima jabatan di kantor Kementerian ATR/BPN, Rabu (21/2).
"Sehingga saya pun makin meyakini bahwa apa yang sudah dikerjakan selama ini telah menghadirkan progres demi progres," tandasnya.
Dalam pertemuan itu, AHY juga dititipkan sejumlah pekerjaan rumah yang mesti segera ditangani.
"Beliau menyampaikan bahwa ada sejumlah pekerjaan rumah, isu-isu yang harus kita tangani, dan beliau menyampaikan, Wamen [Wakil Menteri] dan jajaran pejabat teras ATR/BPN ini juga siap untuk bekerja sama semuanya karena ada target-target pencapaian," kata dia.
ADVERTISEMENT
"Termasuk bagaimana kita bisa menuntaskan target 120 juta bidang PTSL, kemudian sertifikasi elektronik, isu-isu sengketa yang masih tersisa, termasuk juga yang paling utama bagaimana kementerian yang strategis ini bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan," tutur Ketum Partai Demokrat itu.