Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Hadirkan Rumah Murah untuk Warga Jakarta Lewat JakHabitat
9 September 2022 17:42 WIB
·
waktu baca 4 menitADVERTISEMENT
Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) memfasilitasi masyarakat berpenghasilan rendah untuk bisa tetap membeli rumah lewat program hunian JakHabitat DP Rp 0.
ADVERTISEMENT
Lewat program ini, masyarakat dengan penghasilan maksimal Rp 14,8 juta bisa membeli hunian tanpa dikenakan uang muka.
"Penyediaan hunian milik DP Rp 0 tidak hanya dibangun dengan kualitas fisik yang baik, namun juga didukung dengan sarana prasarana yang lengkap, mulai dari sarana untuk bersosialisasi, ruang ibadah, pendidikan, akses transportasi terintegrasi, hingga akses untuk penyandang disabilitas," kata Kepala DPRKP, Sarjoko, usai peresmian 1.348 unit hunian DP Rp 0 di Jakarta Timur, Kamis (8/9).
Peresmian 1.348 unit rumah DP Rp 0 ini dilakukan langsung oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Ia mengatakan bahwa program rumah DP Rp 0 ini dibentuk untuk mewujudkan kesetaraan bagi seluruh masyarakat yang ingin mencari tempat tinggal.
Anies juga menyatakan, program rumah DP Rp 0 diterima dengan baik oleh warga Jakarta. Hal ini terlihat dari minat warga untuk membeli hunian DP Rp 0 yang cukup tinggi.
ADVERTISEMENT
“DP Rp 0 unik karena masuk dengan mekanisme pasar, tapi ada juga peran pemerintah dengan intervensi down payment. Hal ini berjalan baik dan kita bersyukur sudah diresmikan 1.348 unit. Bahkan angka keterisian huniannya sudah 95 persen dan ini lebih tinggi daripada apartemen yang baru 70 persen. Artinya kita memiliki demand yang tinggi. Jadi ini skema yang menarik bagi swasta juga dan mudah-mudahan eskalasinya bisa semakin lebih banyak lagi,” tutur Anies.
Kini, Jakarta memiliki 480 unit hunian DP Rp 0 di Menara Kanaya Nuansa Cilangkap dan 868 unit hunian di Menara Swasana Nuansa Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
Sebelumnya, pada periode Januari 2018-Agustus 2019, Pemprov DKI telah membangun hunian DP Rp 0 di tiga lokasi sebanyak 984 unit. Yaitu di Menara Samawa Nuansa Pondok Kelapa sebanyak 1 tower 780 unit, Tower Bunaken Sentraland Cengkareng sebanyak 1 tower 166 unit, dan Bandar Kemayoran sebanyak 2 tower 38 unit hunian.
ADVERTISEMENT
Jika dijumlahkan, Pemprov DKI Jakarta telah membangun total 2.332 hunian DP Rp 0 yang dibangun bersama BUMD Sarana Jaya.
Di lokasi yang sama, Direktur Utama Perumda Pembangunan Sarana Jaya, Agus Himawan, mengatakan, hunian DP Rp 0 dibangun dengan mengedepankan konsep pembangunan berkelanjutan yang terintegrasi, inklusif, dan komunal.
"Hal tersebut secara konkret salah satunya dibuktikan dengan aksesibilitas yang mudah di Menara Kanaya dan Menara Swasana yang dilengkapi dengan akses yang dekat dengan Jak Lingko dan LRT," ungkap Agus.
Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga menyalurkan Rp 250 miliar dana Fasilitas Pembiayaan Pemilikan Rumah (FPPR) untuk 936 penerima manfaat, sehingga penyaluran dana FPPR telah mencapai 95,12% dari total penyediaan hunian.
Masyarakat yang tertarik untuk membeli rumah DP Rp 0 bisa meninjau langsung hunian dan program lainnya yang tergabung dalam integrasi JakHabitat di kantor pemasaran JakHabitat yang berlokasi di Taman Martha Tiahahu, Jakarta Selatan. Di sana masyarakat dapat pula melihat rumah contoh dari hunian DP Rp 0.
ADVERTISEMENT
JakHabitat merupakan program integrasi yang dikelola oleh Perumda Sarana Jaya untuk memasarkan perumahan yang dikelola oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Saya ingin ajak melihat skala luasnya, mengapa kita memiliki JakHabitat? Dan di dalamnya ada program DP Rp Nol, Rusunawa, Penataan Kampung, hingga SIRUKIM untuk daftar. Ini untuk mereka yang mencari rumah. Namun kita di (Pemprov DKI) Jakarta harus memfasilitasi baik yang punya rumah maupun yang mencari rumah,“ jelas Anies.
Salah seorang penghuni JakHabitat Menara Samawa Pondok Kelapa, Tomi Wahyudi, mengapresiasi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dalam acara peresmian 1.348 unit JakHabitat Hunian DP Rp Nol Cilangkap, pada Kamis (8/9).
“Kami tinggal di Menara Samawa, Pondok Kelapa. Selama di sana rasanya nyaman, aman, damai, dan guyub antarwarga,” kisahnya.
ADVERTISEMENT
Tomi menjelaskan kemudahan yang ia dapatkan setelah mendapatkan hunian DP Rp Nol Pondok Kelapa. Ia sekarang tak perlu lagi mengontrak (sewa) rumah, sehingga bisa menghemat biaya hidup.
“Sebelumnya tinggal di Plumpang, Jakarta Utara. Ngontrak (sewa) per bulan Rp 1 juta. Sekarang cicil rumah Rp 1,3 juta per bulan, tapi ini milik sendiri,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Anies menggendong putri Tomi Wahyu, Syaquena, yang lahir dan besar di hunian DP Rp 0 Pondok Kelapa.
“Ini testimoni langsung dan anak seperti Syaquena tumbuh besar di rumah milik sendiri dari yang sebelumnya ngontrak,” terang Gubernur Anies.