Hai Pemuda, Ini 5 Pesan Megawati untukmu Sambut 28 Oktober

27 Oktober 2020 17:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Megawati Soekarnoputri umumkan Cakada PDIP Gelombang ke-III. Foto: PDIP
zoom-in-whitePerbesar
Megawati Soekarnoputri umumkan Cakada PDIP Gelombang ke-III. Foto: PDIP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Besok, tepat 28 Oktober adalah peringatan hari sumpah pemuda. Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memiliki sejumlah pesan kepada para pemuda Indonesia.
ADVERTISEMENT
Pesan Megawati itu dibacakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dalam rakorbidnas Pemuda dan Olahraga DPP PDIP hari ini.
"Ibu Megawati berpesan yang pertama: jangan sekali kali meninggalkan sejarah. Pesan kedua, agar pemuda Indonesia terus mencari pengetahuan, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi. Tetapi berdiri kokoh di dalam sejarah Indonesia dan dunia," kata Hasto membacakan Pesan Megawati, Selasa (27/10)
Sejarah, kata Hasto, merupakan pembentuk karakter bangsa. Pun, sejarah mempertemukan masa lalu, saat ini, dan cita cita masa depan. Sejarah tidak akan mengaburkan jati diri dan identitas bangsa Indonesia.
Megawati Soekarnoputri ketika memberikan pengarahan usai pengumuman calon kepala daerah di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (19/2). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
"Pesan ketiga, agar para pemuda Indonesia dapat menggunakan sosial media untuk menggelorakan semangat juang agar mewarisi sejarah dengan seluruh nilai-nilai juangnya dengan seluruh nilai nilai kepeloporan pemuda Indonesia," tutur Hasto.
ADVERTISEMENT
"Kemudian Ibu Megawati juga berpesan dengan menggunakan sosial media tersebut agar para pemuda Indonesia memiliki hakikat ke-Indonesiaan kita, hakikat cinta tanah air, tidak gamang melihat masa depan, tidak lekas menyerah, hakikat pemuda yang berkebudayaan Indonesia," sambung Hasto.
Lebih lanjut, Hasto menyebut, Megawati mengingatkan tanpa rasa cinta tanah air, tanpa semangat juang, tanpa identitas kebudayaan maka tidak pantas menyebut dirinya sebagai pemuda Indonesia.
"Terlebih bagi generasi milenial dengan kata milenial itu, pesan Ibu Megawati, pemuda harus menjadi garda terdepan di dalam seluruh aspek kehidupan," ujarnya.
Pesan terakhir Megawati, kata Hasto, Presiden Indonesia kelima itu ingin agar peringatan hari sumpah pemuda dalam satu rangkaian perayaan dengan hari pahlawan 10 November. Sehingga, tak hanya dirayakan satu hari saja.
ADVERTISEMENT
"Tanggal 10 November di mana di situ ketua DPP Bidang Pemuda mengangkat seluruh kepahlawanan para pemuda, kepeloporan para pemuda, pahlawan pahlawan masa kini, para pemuda yang berjuang dengan keyakinannya untuk kepeloporan Indonesia. Untuk itu 10 November adalah puncak peringatan sumpah pemuda ini yang menyatu dengan hari pahlawan. Itu tadi pesan dari Ibu Megawati Soekarnoputri," tandas Hasto.
Pemuda dan UMKM
Sementara itu, Ketua DPP PDIP Bidang Pemuda dan Olahraga Eriko Sotarduga mengaitkan peran pemuda saat ini dengan situasi Pandemi COVID-19.
Eriko mengatakan, di tengah pandemi COVID-19 ekonomi di Indonesia masih terus bertahan. Hal ini dikarenakan UMKM yang banyak dimotori oleh kalangan muda.
"Apa yang luar biasa yang bisa membuat ini semua ini bertahan? UMKM. Dan ini umumnya ditangani oleh orang-orang muda, ditangani oleh generasi muda," kata Eriko.
ADVERTISEMENT
Contohnya, kata Pimpinan Komisi XI DPR itu, bagaimana kreatifnya anak muda membaca peluang, salah satunya berkreasi melalui masker yang menjadi kebutuhan utama saat pandemi COVID-19.
Sekjen DPP PDIP, Eriko Sotarduga saat diskusi "Ekonomi Gotong Royong sebagai Pilar Ekonomi Nasional" di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (4/7). Foto: Nugroho Sejati/kumparan
Hal itu juga yang mendasari PDIP, dalam perayaan hari sumpah menggelar lomba mendesain masker. Sebagai dewan jurinya adalah budayawan, dan salah satunya adalah Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
"Karena ini tidak membutuhkan modal yang besar. Dan kami juga ingin membantu, bergotong royong bersama seluruh kader PDI Perjuangan untuk memfasilitasi ini," paparnya.
Lebih jauh, Eriko juga mengajak agar pemuda Indonesia bersemangat di momentum Sumpah Pemuda. Sebab, menurut dia, generasi muda mempunyai tanggung jawab yang besar membawa bangsa Indonesia lebih baik lagi.
"Bahwa generasi muda mempunyai tanggung jawab yang besar untuk membawa bangsa ini lebih hebat lagi ke depan ini," tutup Eriko.
ADVERTISEMENT