Hamas Lepaskan Tiga Sandera Israel, Pembebasan Kelima usai Gencatan Senjata

8 Februari 2025 17:10 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah sandera yang ditahan di Gaza sejak serangan mematikan 7 Oktober 2023, dibebaskan oleh militan Hamas sebagai bagian dari gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tawanan antara Hamas dan Israel di Deir Al-Bala Foto: Hatem Khaled/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah sandera yang ditahan di Gaza sejak serangan mematikan 7 Oktober 2023, dibebaskan oleh militan Hamas sebagai bagian dari gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tawanan antara Hamas dan Israel di Deir Al-Bala Foto: Hatem Khaled/REUTERS
ADVERTISEMENT
Hamas kembali membebaskan sandera Israel dari Gaza pada Sabtu (8/2). Ini adalah kali kelima Hamas membebaskan sandera di bawah kesepakatan gencatan senjata dengan Israel.
ADVERTISEMENT
Pada Sabtu ini sandera yang dibebaskan yaitu Eli Sharabi, Or Levy dan Ohad Ben Ami, demikian dikutip dari AFP.
Pihak Hamas menyerahkan para sandera ke perwakilan Palang Merah di Gaza. Upacara serah terima sandera dilangsungkan di Deir el-Balah di Gaza tengah.
Sandera yang ditahan di Gaza sejak serangan mematikan 7 Oktober 2023, dibebaskan oleh militan Hamas sebagai bagian dari gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tawanan antara Hamas dan Israel di Deir Al-Bala Foto: Hatem Khaled/REUTERS
Keterangan kantor berita Reuters, Ohad dan Eli disandera saat Hamas menyerbu Kibbutz Be’eri pada 7 Oktober 2023. Serangan 7 Oktober menjadi alasan Israel menyerbu Gaza tanpa pandang bulu.
Sebanyak lebih dari 46 ribu orang, mayoritas warga sipil di Gaza, tewas akibat serangan Israel. Kantor HAM PBB menyebut serangan Israel memenuhi kriteria genosida.
Adapun Or Levy disandera Hamas ketika Hamas menyerbu festival musik Nova di Israel.
Militer Israel telah mengkonfirmasi pelepasan sandera tersebut. Mereka mengumumkan, tiga orang itu kini akan dibawa pulang oleh unit elite Militer Israel.
ADVERTISEMENT