Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.1
ADVERTISEMENT
Putri politikus senior Amien Rais, Hanum Salsabila Rais, mendaftarkan diri sebagai kandidat wali kota/wakil wali kota pada Pilkada 2024 Kota Yogyakarta melalui Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
ADVERTISEMENT
Hanum menjadi satu dari delapan nama yang sudah mendaftar maupun mengambil formulir di PKB.
"Di PKB sudah mendaftar atau mengambil formulir ada 8 orang. Pertama, ada dari Mbak Hanum Salsabila beliau ini politisi juga anggota DPRD DIY 2019-2023 putri Bapak Amien Rais," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PKB Kota Yogyakarta Solihul Hadi kepada wartawan, Jumat (3/5).
Solihul Hadi mengatakan pihaknya telah lama berkomunikasi dengan Hanum sebelumnya. Sehingga pendaftaran Hanum ini juga tak terjadi tiba-tiba.
Dalam pilpres pun, PKB dan Partai Ummat sama-sama mengusung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.
"Ketika pileg kami mengadakan acara bersama kemudian berlanjut dengan obrolan-obrolan artinya bagaimana membangun satu daerah kawasan terkait juga permasalahan yang terjadi di lingkungan. Itu ada kesamaan beberapa persepsi," katanya.
ADVERTISEMENT
PKB menilai Hanum memiliki kemampuan dan kapasitas untuk membawa perubahan di Kota Pendidikan ini.
Sementara soal latar belakang Hanum yaitu Muhammadiyah, Solihul Hadi mengatakan PKB adalah partai yang terbuka dan tidak terkooptasi pada satu organisasi saja.
"Ini adalah partai yang terbuka terhadap setiap kelompok atau golongan baik yang berbasis kemasyarakatan, kepemudaan, maupun keagamaan," terangnya.
Solihul Hadi juga tak menampik saat ini partai juga tengah berkomunikasi dengan partai politik lain.
"Masih butuh satu proses penjajakan dan lobi-lobi politik sehingga sekali lagi komunikasi sudah kita jalin dengan lintas partai tapi belum dealkan koalisinya," katanya.
Selain Hanum nama lain yang mendaftar atau sudah mengambil formulir di PKB di antaranya Ketua PCNU Kota Yogyakarta Muhammad Yazid Afandi dan eks Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi.
ADVERTISEMENT