Hari ke-5 Transisi, Pertumbuhan Kasus Corona di Jakarta Pecah Rekor, 239 Positif
PerbesarADVERTISEMENT
PSBB di Jakarta masih berlanjut dengan masuk dalam masa transisi. Tapi, sayangnya angka penambahan kasus justru memecahkan rekor sejak Jakarta mulai menangani pandemi virus corona pada Maret 2020.
ADVERTISEMENT
Rekor penambahan tertinggi dicatatkan pada Selasa (9/6). Hari ini tercatat, kasus positif virus corona di Jakarta bertambah 239 orang. Secara kumulatif kini, kasus positif di Jakarta mencapai 8.276 orang.
Berdasarkan data dari situs resmi corona.jakarta.go.id, angka penambahan kasus positif virus corona di Jakarta tertinggi sebelumnya terjadi pada 16 April 2020. Saat itu, dalam sehari, kasus positif bertambah 223 orang.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya sempat menyampaikan apa yang terjadi hari ini merupakan imbas dari apa yang terjadi 2-3 pekan sebelumnya. Baik itu dari kebijakan atau dari sikap masyarakat di tengah PSBB.
"Setiap kebijakan yang dilaksanakan disiplin oleh semua masyarakat akan memberikan dampak yang muncul 2-3 minggu kemudian. Ketika memutuskan pengetatan Maret, baru kemudian 2-3 minggu muncul efeknya, tren mulai melandai dan kita lihat angka ini sejak mulai kebijakan," ungkap Anies dalam jumpa pers virtual, Kamis (4/6).
ADVERTISEMENT
Bila merujuk pada pernyataan itu, bisa jadi, penambahan kasus yang begitu besar ini terjadi karena jelang lebaran, banyak warga yang nekat datang ke lokasi yang menimbulkan kerumunan. Misalnya, pasar tradisional, mal, dan tempat pedagang kebutuhan lebaran lainnya.
Sampai saat ini, belum ada pernyataan resmi dari Pemprov DKI Jakarta terkait penambahan kasus yang pecah rekor ini.
***
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona .
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.
