Hasan Nasbi: Kabinet Kosong Jelang 20 Oktober Diisi Pj atau Definitif

9 September 2024 11:52 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Jokowi didampingi Menkes Budi  Gunadi Sadikin meresmikan RS Kemenkes di Makassar, Jumat (6/9/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Jokowi didampingi Menkes Budi Gunadi Sadikin meresmikan RS Kemenkes di Makassar, Jumat (6/9/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Presiden Jokowi akan menghabiskan sisa masa jabatannya mulai 10 September 2024 hingga 19 Oktober 2024 dengan berkantor di Ibu Kota Nusantara (IKN). Jelang akhir masa jabatan, ada sejumlah menteri yang mundur karena ikut Pilkada 2024.
ADVERTISEMENT
Pertama ada Tri Rismaharini atau Risma sudah diterima surat pengunduran dirinya dari Mensos oleh Jokowi. Posisi Mensos saat ini diisi Menko PMK Muhadjir Effendy sebagai Plt. Risma maju sebagai Cagub Jatim.
Tak hanya itu, Menseskab Pramono Anung juga sudah mengajukan pengunduran diri, tapi belum diteken Jokowi. Pramono mengaku mundur secara resmi bila nanti sudah ditetapkan sebagai Cagub Jakarta pada 22 September 2024.
Jubir TKN Prabowo-Gibran Hasan Nasbi tiba di Istana Negara, Jakarta, Senin (19/8/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
Lalu, apakah akan ada reshuffle untuk mengisi kekosongan jabatan ini?
"Jabatan kabinet yang kosong menjelang 20 oktober nanti bisa diisi Plt maupun pejabat definitif," kata Kepala Presidential Communication Officer (PCO) Hasan Nasbi, dalam keterangannya, Senin (9/9).
Hasan mengatakan, reshuffle atau tidak tentu keputusan ada di tangan Jokowi. Dia tak tahu persis opsi mana yang akan diambil Jokowi sampai 20 Oktober nanti.
ADVERTISEMENT
"Itu sepenuhnya hak prerogatif presiden," kata Hasan.
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Menhan Prabowo Subianto saat upacara HUT ke-79 RI di Istana Negara IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (17/8/2024). Foto: Hafidz Mubarak A/ ANTARA FOTO
Presiden Jokowi akan kembali berkantor di Ibu Kota Nusantara pada 10 September hingga 19 Oktober atau H-1 pelantikan presiden-wakil presiden terpilih.
Diketahui, pelantikan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan dilakukan pada 20 Oktober mendatang.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Presidential Communication Officer (PCO), Hasan Nasbi.
“Rencananya begitu (ngantor di IKN) mulai tanggal 10 September sampai 19 Oktober,” kata Hasan saat dikonfirmasi, Jumat (6/9).