Hashim Sebut Amran Bakal Tetap Jadi Mentan Bila Prabowo Jadi Presiden

20 Februari 2024 15:16 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Dewan Pengarah TKN, Hashim Djojohadikusumo dan Mentan Amran Sulaiman di acara Dialog Kebangsaan di kampus Unhas Makassar pada Selasa (20/2/2024). Foto: Dok. Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Dewan Pengarah TKN, Hashim Djojohadikusumo dan Mentan Amran Sulaiman di acara Dialog Kebangsaan di kampus Unhas Makassar pada Selasa (20/2/2024). Foto: Dok. Istimewa
ADVERTISEMENT
Amran Sulaiman disebut-sebut tetap akan menjadi menteri pertanian apabila Prabowo terpilih sebagai presiden.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Dewan Pengarah TKN, Hashim Djojohadikusumo, kepada wartawan saat acara Dialog Kebangsaan di kampus Unhas Makassar pada Selasa (20/2).
"Ya indikasinya sangat kuat sekali, beliau (Amran) akan tetap menjadi menteri pertanian," kata Hashim.
"Ini saya tahu karena cukup dekat dengan calon presiden yang akan datang," sambungnya yang disambut tepuk tangan para hadirin.
Dewan Pengarah TKN, Hashim Djojohadikusumo dan Mentan Amran Sulaiman di acara Dialog Kebangsaan di kampus Unhas Makassar pada Selasa (20/2/2024). Foto: Dok. Istimewa
Mentan Amran yang juga hadir di acara tersebut hanya senyum-senyum tanpa menimpali ucapan Hashim.
Menurut Hashim, ada beberapa alasan Amran tetap menjadi Menteri Pertanian. Salah satunya adalah, TKN menginginkan keberlanjutan dan juga stabilitas dampak politik.
"Saya kira sangat betul dan sudah dipastikan bahwa yang akan meneruskan kebijakan pemerintah bidang pertanian di masa akan datang, saya kira sudah hampir dipastikan adalah Pak Amran," bebernya.
ADVERTISEMENT
Alasan lainnya, menurut Hashim, kinerja Amran sebagai menteri pertanian di era Presiden Jokowi sangat memuaskan dan membanggakan.
"Beliau sangat-sangat terkesan dan bangga dengan pekerjaan Pak Amran. Insyaallah yang menentukan nanti hanya Yang Maha Kuasa ya," ungkapnya
Selain Amran, Hashim belum membeberkan nama yang akan masuk dalam kabinet Prabowo-Gibran nantinya. "Satu (nama) aja lah," tandasnya.