Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Hasil Laut Nelayan Saumlaki Diekspor ke Jepang hingga Australia
11 Agustus 2017 11:57 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
ADVERTISEMENT
Perairan Saumlaki banyak memiliki hasil perikanan yang melimpah. Berbagai jenis ikan dapat dengan mudah ditemukan di Ibu Kota Kabupaten Maluku Tenggara Barat tersebut.
ADVERTISEMENT
Sebut saja ikan tuna, tongkol, cakalang, lemuru, layang, kembung, kerapu, kakap merah dan putih, baronang, kuwe atau bubara, hingga komoditas lobster dan rumput laut tersedia di wilayah Perairan Saumlaki. Potensi perikanan Saumlaki sendiri bisa mencapai 36.500 ton/tahun.
Ikan kerapu, tongkol, tuna, dan kakap merah adalah komoditas ikan tangkap unggulan di Saumlaki. Saking unggulnya, berbagai jenis ikan tangkap tersebut mampu menembus pasar internasional ke berbagai negara di Asia hingga ke Australia.
Dendy Umbara Hadi, salah satu petugas Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Wilayah Saumlaki, mengatakan jenis ikan seperti kerapu, kakap merah, dan tuna hasil tangkapan nelayan Saumlaki mampu diekspor ke negara seperti Hong Kong, China, Singapura, Taiwan, Jepang, dan Australia.
ADVERTISEMENT
“Yang potensial diekspor itu semuanya, tapi yang unggulan, maksudnya yang banyak diekspor itu jenis ikan kerapu, kakap merah, dan tuna. Diekspor ke banyak negara hingga ke Hong Kong, China, Singapura, Taiwan, Jepang, sampai Australia,” ujar Dendy kepada kumparan (kumparan.com), Jumat (11/8).
Nilai ekspor dari beberapa jenis ikan tersebut, lanjut Dendy, sangatlah tinggi. Lantas dirinya merujuk pada data produksi dari Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Maluku Tenggara Barat Tahun 2016, yang menyebutkan ikan jenis tuna Saumlaki mampu diekspor sebanyak 306,2 ton dengan rata-rata harga sebesar Rp 20.000/kg.
Kemudian untuk jenis kerapu Saumlaki sebanyak 733,9 ton diekspor dengan rata-rata harga sebesar Rp 20.000/kg. Terakhir adalah untuk jenis kakap merah Saumlaki sebanyak 405,1 ton diekspor dengan rata-rata harga sebesar Rp 15.000/kg.
ADVERTISEMENT
“Nilai ekspor dari tiga jenis ikan unggulan Saumlaki itu sangatlah tinggi, sehingga tentu nelayan yang mendapatkan keuntungan dari kegiatan ekspor tersebut,” pungkas Dendy.
Tertarik untuk coba menjajal keindahan alam tersembunyi yang ada di Saumlaki? Yuk ikut kumparan getaway ke Saumlaki, Maluku Tenggara Barat selama 4 hari 3 malam gratis! Seperti apa caranya? Cek di kuis kumparan ini ya. Selamat mencoba!