Hasil Pilpres Iran Pengganti Mendiang Presiden Raisi Diumumkan Pekan Depan

28 Juni 2024 12:43 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pemilihan Presiden Iran di Jl. Tulung Agung, no.3, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pemilihan Presiden Iran di Jl. Tulung Agung, no.3, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2024). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, mengatakan hasil Pemilu Iran akan disampaikan kurang lebih dalam waktu seminggu. Ia mengatakan penghitungan suara di Iran dilakukan dengan cepat.
ADVERTISEMENT
"Di Iran sekitar 61 juta orang memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam pemilu, karena usia, usia minimum untuk berpartisipasi dalam pemilu setidaknya 18 tahun," kata Boroujerdi di lokasi TPS Pemilu Iran, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/6).
"Dan penghitungannya sangat cepat di Iran. Jadi, insyaallah, kita akan mendapatkan hasil pemilu dalam waktu kurang dari satu minggu," sambungnya.
Boroujerdi berharap Pemilu Iran dapat berlangsung satu putaran. Namun, kata dia, pemilu akan digelar untuk putaran kedua dan seterusnya, jika pada putaran pertama belum menghasilkan satu nama.
"Kami berharap semuanya akan jelas pada putaran pertama pemilihan ini. Namun jika tidak ada yang bisa mendapatkan suara maksimal, mungkin akan ada putaran kedua," ucap dia.
Boroujerdi menyampaikan putaran kedua akan berlangsung 5 Juli 2024. Nantinya, dia mengatakan lokasi dan waktu akan digelar di tempat yang sama dengan putaran pertama.
ADVERTISEMENT
"Jika pemilihan berlanjut ke putaran kedua, kami akan mengadakan putaran kedua berikutnya, di tempat dan waktu yang sama," jelasnya.
"Ya, benar (tanggal 5 Juli). Karena Anda tahu di Iran hari kerja adalah akhir pekan. Jadi biasanya kami mengambil pemilihan di akhir pekan agar masyarakat lebih merasakan untuk pergi ke TPS," sambungnya.
Lebih jauh, ia menuturkan dalam putaran pertama, ada empat kandidat calon presiden. Di antaranya, Mantan Menteri Dalam Negeri Mostafa Pourmohammadi, Mantan perunding nuklir Saeed Jalili, Anggota parlemen Masoud Pezeshkian dan Ketua Parlemen saat ini Mohammad-Bagher Ghalibaf.
Menurutnya, dua kandidat lain yang mundur menjelang Pemilu merupakan hal wajar. Bahkan, kata dia, kandidat calon presiden dapat mundur saat Pemilu berlangsung.
"Ya, para kandidat tidak memiliki batasan apapun, mereka boleh mengundurkan diri dari pemilu bahkan saat pemilu berlangsung, siapa saja bisa mengundurkan diri," paparnya.
ADVERTISEMENT
"Jadi ada beberapa kriteria yang mereka putuskan, setelah mereka mencalonkan diri. Jadi sekarang kami memiliki empat orang. Selama dua hari, ada enam kandidat, namun dua di antaranya telah mengundurkan diri," tandas dia.
Berikut nama-nama yang akan maju di Pilpres Iran:
1. Mantan Menteri Dalam Negeri Mostafa Pourmohammadi.
2. Mantan perunding nuklir Saeed Jalili.
3. Anggota parlemen Masoud Pezeshkian.
4. Ketua Parlemen saat ini Mohammad-Bagher Ghalibaf.