Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Hasil Rapid Test Anggur Shine Muscat di Bali: Aman, Tidak Ada Residu Pestisida
30 Oktober 2024 16:50 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Dinas Pertanian dan Pangan (Distan) Provinsi Bali melakukan pengujian cepat atau rapid test pestisida terhadap anggur Shine Muscat. Hal ini menyusul temuan residu kimia pestisida di atas ambang aman pada anggur Muscat di Thailand.
ADVERTISEMENT
Rapid test dilakukan di tiga supermarket di Kota Denpasar dan dua supermarket di Kabupaten Gianyar pada Rabu (30/10).
"Setelah dilakukan pengujian terhadap sampel tersebut didapatkan hasil bahwa produk yang beredar di salah satu retail modern tersebut hasil negatif terhadap cemaran residu pestisida," kata Kadistan Bali, I Wayan Sunada, Rabu (30/10).
Dia menuturkan, berdasarkan rapid test tersebut, buah anggur Muscat yang beredar di pasaran wilayah Bali aman dikonsumsi. Masyarakat tak perlu takut mengkonsumsi buah ini.
Menurutnya, sampel yang diuji dari lima supermarket ini dapat mewakili produk anggur Muscat yang beredar di Bali. Hal ini lantaran kemasan produk yang beredar di pasaran sama.
"Berdasarkan hasil uji laboratorium yang kami lakukan, dapat dipastikan bahwa anggur muscat yang beredar di pasaran aman untuk dikonsumsi. Masyarakat tidak perlu khawatir dan dapat menikmati buah ini dengan aman," katanya.
Sunada mengimbau masyarakat tetap mencuci anggur Muscat atau buah lainnya sebelum dikonsumsi walau dinyatakan aman.
ADVERTISEMENT
"Kemungkinan ditemukan residu pestisida karena terkontaminasi di pasar sehingga agar aman tetap dicuci sebelum dikonsumsi, " katanya.
Shine Muscat merupakan hasil inovasi Jepang dan harganya mahal. Namun, seiring waktu, buah ini juga diproduksi di negara-negara tetangganya, termasuk China. Shine Muscat impor dari China relatif terjangkau, Rp 50-60 ribu/kg. Anggur ini memiliki ciri berwarna hijau, manis, renyah, dan tak berbiji.