Hasto di Debat Ketiga Pilgub Jatim: Arus Balik Dukungan Deras ke Risma-Gus Hans

18 November 2024 20:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Grand City, Surabaya, Senin (18/11/2024). Foto:  Farusma Okta Verdian/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di Grand City, Surabaya, Senin (18/11/2024). Foto: Farusma Okta Verdian/kumparan
ADVERTISEMENT
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menghadiri debat publik ketiga Pilgub Jatim 2024 di Grand City Convex, Surabaya, Senin (18/11). Ia didampingi oleh Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Hasto mengatakan, alasan dirinya hadir dalam debat ketiga Pilgub Jatim kali ini untuk mendukung langsung pasangan nomor urut 3, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans.
"Saya hari ini didampingi oleh Eri Cahyadi yang sekaligus pendukung berat Bu Risma untuk menyaksikan debat terakhir di Jawa Timur ini karena kami mendapatkan suatu respons yang sangat positif dari masyarakat dan terjadi arus balik suatu dukungan yang sangat kuat terhadap Ibu Risma dan Gus Hans," kata Hasto di Grand City Convex, Surabaya, Senin (18/11).
Hasto menyampaikan, dukungan dari pasangan Risma-Gus Hans saat ini semakin kuat.
"Mengapa? Karena Bu Risma itu sosok pemimpin yang mewujudkan kasih ibu sepanjang masa, sosok pemimpin yang menjadikan Surabaya sebagai ikon kebanggaan kemajuan masyarakat Jatim. Karena itu lah terjadi arus balik dukungan yang sangat kuat," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Hasto menyebut, Risma juga unggul dalam menghadapi debat Pilgub Jatim selama ini. Hal tersebut yang memicu dukungan arus balik kepada pasangan Risma-Gus Hans semakin kuat.
"Kedua kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat tokoh agama para pemuda, relawan yang bekerja keras buat Bu Risma dan Gus Hans, dari debat pertama dan kedua menunjukkan keunggulan yang sangat signifikan buat Ibu Risma sehingga ini juga memperkuat arus balik dan menyatukan kekuatan-kekuatan yang non-partai," ungkapnya.