Hasto Sapa Ganjar-Mahfud Usai Sidang Doktoral UI: Korban Authoritarian Populism

18 Oktober 2024 19:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
 Sidang Terbuka Promosi Doktor SKSG UI Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, M.M di Universitas Indonesia, Depok, Jumat (18/10/2024). Foto: Youtube/ Universitas Indonesia
zoom-in-whitePerbesar
Sidang Terbuka Promosi Doktor SKSG UI Dr. Ir. Hasto Kristiyanto, M.M di Universitas Indonesia, Depok, Jumat (18/10/2024). Foto: Youtube/ Universitas Indonesia
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto telah selesai menjalani sidang terbuka program doktoral dari Kajian Stratejik Global di Universitas Indonesia, Depok, pada Jumat (18/10). Dia dinyatakan lulus dalam sidang terbuka itu.
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan Ketua Penguji Sidang Athor Subroto. Hasto lulus dengan predikat cum laude.
"Maka berdasarkan semua itu seluruh penguji memutuskan mengangkat saudara Hasto Kristiyanto dalam doktor program studi kajian stratejik dan global dengan yudisium cum laude. IPK 3,93," kata Athor.
Setelah mendengarkan hasil sidangnya, Hasto menyampaikan terima kasih ke tokoh yang hadir dalam acara itu. Secara eksplisit ia juga menyebut mantan Capres dan Cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang hadir di lokasi.
"Dan juga teristimewa Pak Ganjar Pranowo dan Prof Mahfud MD. Kedua beliau ini menjadi korban authoritarian populism," kata Hasto.
Ganjar Pranowo saat dijumpai usai sidang doktoral Hasto Kristiyanto di UI, Depok, Sabtu (18/10). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Sambutan itu pun disambut dengan tepuk tangan. Ruangan itu bergema dengan pujian para tokoh yang hadir.
ADVERTISEMENT
Authoritarian atau secara etimologi otoritarianisme adalah bentuk organisasi sosial yang ditandai oleh penyerahan kekuasaan. Dalam politik ini dimaknai suatu pemerintahan otoriter di mana kekuasaan politik terkonsentrasi pada suatu pemimpin.
Kader PDIP itu membuat disertasi dengan judul 'Kepemimpinan Strategis Politik, Ideologi, dan Pelembagaan, Serta Relevansinya Terhadap Ketahanan Partai Studi Pada PDI Perjuangan'.
Hasto menyelesaikan disertasinya ini dalam 7 semester atau selama 3 tahun lebih. Dia diuji oleh Prof. Dr. Gumilar Rusliwa Somantri; Prof. Dr. Bambang Shergi, Prof. Dr. Sulistyowati Soewarno, dan Prof. Ludger Helms.
Sidang itu dipimipin oleh Ketua Sidang, Athor Subroto, Ph.D., dengan promotor, Prof. Dr. Satya Arinanto serta Ko-Promotor, Prof. Dr. A. Hanief Saha Ghofur dan Dr. Margaretha Hanita.
ADVERTISEMENT
Gelar doktoral ini menjadi yang kedua bagi Hasto. Dia sebelumnya mendapatkan gelar yang sama di Universitas Pertahanan.
Dalam sidang terbuka itu, dihadiri langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Tak hanya Mega petinggi partai juga terlihat hadir seperti Ganjar Pranowo hingga Enrico Sotarduga.