Heboh Acara Relawan Anies di Yogya Dipantau Intel, Begini Penjelasan Polisi

Bacapres Anies Baswedan berdialog dengan anak-anak muda dalam acara bertajuk 'Desak Anies (Ubah Bareng) Jogja' di Eternity Coffee, Yogyakarta, Minggu (22/10) siang. Foto: Dok. Istimewa

Acara relawan capres 01 Anies Baswedan, AB Ningrat, di Kotabaru Yogyakarta sempat ramai karena disebut dipantau intel. Polresta Yogyakarta pun mengklarifikasi anggota saat itu tengah bertugas pengamanan pemilu atau pam pemilu.

"Jadi ceritanya begini waktu hari kemarin, Minggu, pas kita pengamanan di kemantren (kecamatan) kan ada hitung rekapitulasi suara itu. Terus ada informasi di sekretariat tim pemenangan 01 yang di Kotabaru ada pertemuan, ada pertemuan berkaitan dengan rencana aksi memprotes pemilu lah seperti itu," kata Kasi Humas Polresta Yogya AKP Dwi Daryanto melalui sambungan telepon, Senin (19/2).

Lantaran ada informasi tersebut maka seorang anggota Polsek Gondokusuman ditugaskan untuk melakukan pengamanan tertutup.

"Kebetulan sudah masuk lalu ketika keluar, anggota ini kan sakit pernah kena stroke jadi jalannya enggak sempurna. Pas keluar ramai-ramai tidak dikenali tim relawan yang lain maka dipertanyakan gitu ditanya siapa-siapa. Terus dia ngaku anggota melakukan pengamanan tertutup di acara itu," katanya.

Dijelaskan Dwi, Ketua AB Ningrat Sigit Sugito tak mempermasalahkan hal itu karena memang kerap bertemu dengan anggota. Akan tetapi relawan yang lain protes dan menghentikan anggota tersebut.

"Viralnya karena ada narasi diinteli dan sebagainya," jelasnya.

Lanjut Dwi anggota tersebut tidak ada maksud lain selain pengamanan pemilu. Terlebih lantaran ada informasi unjuk rasa.

"Iya, ini kan masih dalam rangkaian pam pemilu cuma karena informasinya karena mereka mau unjuk rasa maka kita masuk kan gitu," katanya.

Kapolresta Yogya Bertemu dengan Relawan

Dwi menjelaskan, hari ini Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma telah bertemu Ketua AB Ningrat Sigit Sugito untuk mengklarifikasi hal ini.

"Kesalahpahaman. Dan tadi sudah diklarifikasi Pak Kapolresta, sudah ketemu ketua tim relawan AB Ningrat. Sudah clear," katanya.

Aditya dalam video di Instagram Polresta Yogyakarta juga menyampaikan permohonan maaf karena muncul kesalahpahaman ini.

Sementara itu Sigit Sugito dalam video tersebut juga mengatakan rapat yang dia gelar kemarin berjalan lancar.

"Kemarin kami menyelenggarakan rapat di Kotabaru berjalan dengan lancar dan aman dengan dihadirkan oleh banyak teman-teman sekitar 25-30 orang," katanya.

Dia mengatakan kehadiran aparat kepolisian dari Polsek Gondokusuman memang sempat menjadi kesalahpahaman di antara relawan.

"Itu hadir bukan mematai kami sebetulnya. Beliau hadir mau melihat apa yang dirapatkan. Membantu keamanan sebetulnya. Jadi saya selaku pribadi dan ketua AB Ningrat mohon maaf kesalahpahaman ini terjadi," katanya.