Heboh Isu Penembakan di Bekasi, Ternyata Bocah Lempar Pengunjung Toko Pakai Batu

31 Juli 2024 14:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi batu Foto: ANTARA FOTO/Budiyanto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi batu Foto: ANTARA FOTO/Budiyanto
ADVERTISEMENT
Ramai video di media sosial bernarasi penembakan terjadi di Perumahan Dukuh Zamrud, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi. Dalam video yang beredar, tampak ada kerumunan warga di area ruko perumahan tersebut.
ADVERTISEMENT
"Ada terjadi penembakan di Zamrud. Lagi dicari korbannya sudah ada dua, kepalanya bocor," demikian narasi dalam video yang beredar.
Di sekitar lokasi, terlihat ada area bermain anak-anak. Sehingga saat peristiwa itu terjadi, kepanikan pun terjadi.
Terkait dengan video tersebut, Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Dani Hamdani, membantah terjadinya penembakan.
Menurutnya, yang terjadi adalah adanya pelemparan batu oleh sejumlah anak-anak.
"TKP di Sekolah Islam Terpadu Al-Ihsan, kasus pelemparan batu bukan seperti yang diviralkan (telah terjadi penembakan)," kata Dani Hamdani kepada wartawan Rabu (31/7).
Dia menjelaskan, kerumunan warga dalam video tersebut merupakan buntut aksi pelemparan batu yang dilakukan anak-anak ke area ruko kawasan perumahan Dukuh Zamrud.
"Pelemparan dari sekolah ke area ruko, sudah di-follow up Polsek Bantargebang," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Terpisah, Kapolsek Bantargebang, AKP Ririn Sri Damayanti, menegaskan lagi bahwa peristiwa yang terjadi di Perumahan Dukuh Zamrud tersebut bukanlah aksi penembakan.
Adapun akibat aksi pelemparan batu yang dilakukan oleh anak-anak, sebanyak dua orang pengunjung ruko menjadi korban.
"Iya bukan penembakan tapi pelemparan batu, dua orang pengunjung sudah kami cek," ungkap Ririn.
Kini kasus pelemparan batu yang dilakukan oleh anak-anak tersebut telah dikoordinasikan dengan pihak sekolah, untuk proses penindakan lebih lanjut. Belum diketahui alasan pelemparan batu itu.