Heboh Mayat di Unpri Medan: Beda dengan Polisi, Mahasiswa Bilang itu Maneken

Ilustrasi mayat. Foto: Shutterstock

Sebuah video klarifikasi yang mengatasnamakan mahasiswa Universitas Prima Indonesia, Medan, terkait temuan mayat beredar di media sosial.

Dalam video berdurasi 38 detik itu terlihat 6 orang mahasiswa membuat pengakuan bahwa video viral soal temuan mayat yang disebar merupakan hoaks. Mereka mengaku mayat yang ada dalam boks di lantai 9 yang juga parkiran kampus adalah maneken alias patung peraga.

“Melalui video klarifikasi ini kami mahasiswa UNPRI menyatakan bahwasanya kami memohon maaf sebesar-besarnya atas penyebaran video yang tampak teman saya Heriyanto. Properti dalam video tersebut merupakan maneken atau boneka bukan mayat,” kata satu mahasiswa yang mewakili.

Tidak jelas mahasiswa itu jurusan apa atau termasuk bagian dari organisasi apa di kampus. Yang berbicara pun belum diketahui siapa.

Namun sosok Heriyanto yang disebut dalam video itu diduga yang merekam video di lantai 9 kampus. Di situ ada diduga mayat dalam boks berair yang viral.

Terkait video pengakuan itu, Humas Universitas Prima Devi Marlin mengatakan pihaknya akan mengecek terlebih dahulu.

“Sebentar dicek dulu. Nanti akan dijelaskan di konferensi pers,” kata Devi saat dihubungi kumparan, Rabu (13/12).

Polisi Sebut Mayat

Di sisi lain, polisi menyebut bahwa menemukan lima mayat di lantai 15 Universitas Prima. Lantai 15 merupakan laboratorium.

Sedangkan, informasi temuan mayat awalnya disebut di lantai 9.

Pada Selasa (12/12) pagi hingga petang, sejumlah petugas termasuk Kasatreskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir sudah melakukan olah TKP. Mengecek juga ke lantai 15 bersama petugas Labfor dari Polda Sumut.

“Sementara ini kami menemukan lima mayat di lantai 15. Empat mayat laki-laki, satu perempuan. Tanpa identitas,” kata Teuku Fathir kepada wartawan, Selasa malam (12/12).

Meski begitu, Fathir belum merinci lebih jauh. Apakah kelima mayat tersebut memang sedianya di lantai 15 atau mayat yang dipindahkan dari lantai 9.

Temuan mayat ini mulanya diketahui lewat video yang beredar luas di media sosial. Dalam video itu, terlihat sejumlah mayat berada di dalam boks yang juga terisi dengan air.

“Ada mayat di Unpri lantai 9,” kata perekam video itu.