Heboh Warga Langkat Tolak Kapal Berbendera Hong Kong karena Takut Corona

4 Mei 2020 11:01 WIB
comment
9
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kapal nelayan Foto: terex/Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kapal nelayan Foto: terex/Thinkstock
ADVERTISEMENT
Sejumlah warga di Desa Pulau Sembilang, Pangkalan Susu, Kab. Langkat dihebohkan dengan aksi penolakan kapal ikan asal Hong Kong MV. Cheung Kam Wing yang ingin bersandar, Minggu (3/5).
ADVERTISEMENT
Kapal itu sejatinya hendak mengambil ikan kerapu dari keramba milik salah satu pengelola pengembangbiakan ikan.
Dalam foto dan video yang beredar di media sosial, warga tampak menggunakan perahu menolak kapal Hong Kong tersebut bersandar. Aksi penolakan terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.
Penolakan tersebut karena warga di sekitar khawatir tertular virus corona masuk ke daerahnya.
Kapolres Langkat AKBP Edi Sudanta Sinulingga membenarkan insiden tersebut.
Lebih lanjut ditegaskan Wakapolres Kompol Delami Saleh bahwa kapal tersebut bukan bersandar melainkan untuk mengangkut ikan.
“Kapal itu hendak mengangkut ikan kerapu bukan menurunkan orang untuk mendarat,” ujar Saleh lewat keterangannya, Senin (4/5).
Saleh menuturkan, aksi warga berakhir kondusif. Kapal pun tidak bersandar di perairan Langkat.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya pihak kepolisian dan aparat pemda setempat sudah memberi penjelasan ke warga. Awak kapal itu datang untuk mengangkut ikan kerapu yang merupakan salah satu devisa dan sumber pemasukan daerah.
Petugas kesehatan juga sudah melakukan pemeriksaan ke para awak kapal, dan mereka dinyatakan sehat. Tapi warga tetap tidak mau menerima penjelasan itu.
Pihak kepolisian juga memastikan 6 awak kapal bukan TKA, mereka kru yang hendak mengangkut kerapu. Tapi diduga ada provokasi di warga sehingga menolak kapal itu.
"Karenanya warga mengadang kapal asing itu mendarat,” tandas Wakapolres.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)
****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.