Hizbullah Balas Serangan, Pangkalan AL Israel Digempur Lewat Udara

25 September 2024 10:01 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asap mengepul dari lokasi serangan udara Israel di kota Ghaziyeh, Lebanon selatan, Senin (23/9/2024). Foto: Menahem Kahana/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Asap mengepul dari lokasi serangan udara Israel di kota Ghaziyeh, Lebanon selatan, Senin (23/9/2024). Foto: Menahem Kahana/AFP
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hizbullah membalas serangan Israel. Partai politik Syiah di Lebanon yang juga memiliki pasukan paramiliter ini menargetkan serangan ke pangkalan militer Zionis.
ADVERTISEMENT
Pengumuman serangan itu disampaikan Hizbullah pada Selasa (24/9). Mereka menyatakan, serangan yang ditujukan ke pangkalan Angkatan Laut (AL) Atlit di Haifa, Israel, menggunakan serangan udara dan drone.
Militer Israel membenarkan adanya serangan balasan Hizbullah. Akan tetapi, Israel menegaskan serangan itu skalanya kecil.
"Menindaklanjuti peringatan aktif di area Atlit, kebakaran terjadi karena ada yang jatuh di Atlit," kata militer Israel seperti dikutip dari Reuters.
"Ini menyebabkan kerusakan kecil dan api bisa dipadamkan," sambung mereka.
Sebelumnya sejak awal pekan ini Israel menyerang target Hizbullah di Lebanon lewat udara.
Kementerian Kesehatan Lebanon mengumumkan selama dua hari serangan, sebanyak 569 orang tewas. Korban jiwa termasuk 50 anak-anak.
Laporan kantor berita Reuters, serangan Israel membuat ribuan orang di selatan Lebanon mengungsi ke tempat aman di Beirut.
ADVERTISEMENT
Atas kondisi yang memanas di Lebanon, Dewan Keamanan PBB akan menggelar pertemuan darurat pada Rabu (25/9) waktu New York.