Hoaxbuster: Kabar Soal Penyintas COVID-19 Tidak Perlu Divaksin

Beredar informasi di media sosial yang mengeklaim bahwa penyintas atau orang yang pernah terinfeksi COVID-19 tidak perlu mendapatkan vaksin.

Berikut narasi yang digunakan dalam unggahan tersebut:

Kan gw bilang jg apa, dia gak usah di vaksin krn dia ragu akan vaksin. Jadi covid sukarela mendatanginya. Kalo udah kena covid, gak perlu lagi vaksin kan. Moga sembuh, lama jg gapapalah asal sembuh.

Hoax Buster: Tidak benar penyintas COVID-19 tidak perlu divaksin. Foto: Kominfo

Faktanya, penyintas COVID-19 masih perlu mendapatkan suntikan vaksin. Menurut sebuah studi baru di jurnal Nature Medicine, para ilmuwan AS menemukan bahwa orang yang pernah terinfeksi COVID-19 membutuhkan satu kali suntikan saja.

Penelitian tersebut memakai vaksin Pfizer sebagai alat uji coba. Ditemukan bahwa 35 mantan pasien COVID-19 yang divaksinasi sekali punya tingkat antibodi yang setara dengan 225 orang non-pasien yang mendapat dua kali suntikan vaksinasi.

Sementara itu, Jubir Vaksinasi COVID-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi juga memastikan penyintas corona yang telah sembuh bisa diberi vaksin. Syaratnya sudah sembuh lebih dari 3 bulan.

"Kalau kita melihat penyintas COVID-19 yang sudah tiga bulan dinyatakan sebagai penyintas, ini dapat diberikan vaksinasi," terangnya.

==

Punya pertanyaan seputar vaksin? Cek Vaksinesia.com