Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam video itu terlihat, sejumlah anak mengunakan masker. Bahkan ada yang terbaring di lantai. Terlihat sejumlah petugas termasuk seseorang yang mengenakan baju polisi memeriksa anak-anak tersebut dalam video tersebut.
Benarkah video tersebut merupakan proses vaksinasi corona untuk santri?
Terkait beredarnya unggahan itu, Yayasan Pondok Pesantren Madinatul Ulum, Jember, Jawa Timur, membantah video tersebut merupakan vaksinasi corona untuk santri.
Melalui surat edaran yang diterima kumparan, yang diterbitkan pada Minggu (10/1), video tersebut merupakan vaksinasi difteri yang dilakukan di Puskesmas Jenggawah, Jember, pada 28 Februari 2018.
"Tidak benar jika video tersebut dihubungkan dengan vaksinasi COVID-19 yang akhir-akhir ini," tulis surat tersebut.
Pihak yayasan mengatakan, seluruh santri dalam keadaan sehat. Selain itu, kegiatan di pesantren tersebut juga mengikuti protokol kesehatan.
ADVERTISEMENT
Jadi, video yang memperlihatkan santri dengan narasi pingsan akibat vaksin corona merupakan hoaks.