Hoaxbuster: Survei 7 dari 10 Orang di Amerika Serikat Tolak Vaksin Corona

Beredar unggahan di Facebook yang menyebutkan lembaga Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) telah mengeluarkan survei terkait vaksin corona.

Dalam unggahan itu disebutkan, 7 dari 10 orang menolak vaksinasi corona. Pengunggah menyebutkan, sumber survei itu berdasarkan dari CDC.

"Ternyata CDC diam-diam merilis data yang menunjukkan bahwa 7 dari 10 orang Amerika menolak terapi gen eksperimental [vaksinasi]," tulis pengunggah tersebut dalam Facebook.

Hoaxbuster: Survei 7 dari 10 Orang di Amerika Serikat Tolak Vaksin Corona Foto: Dok. kumparan

Cek Fakta

Dikutip dari USA Today, berdasarkan data CDC per 30 Mei 2021, sebanyak 40,7 persen atau (135 juta penduduk Amerika Serikat telah disuntik vaksin dosis penuh. Sementara itu, 50,5 persen (167,7 juta) telah disuntik satu dosis.

Sementara itu, pada survei per 10 Mei 2021 dari Biro Sensus Rumah Tangga Amerika Serikat hanya 11,4 persen penduduk Amerika dalam kategori dewasa yang masih ragu-ragu untuk menerima vaksin.

Sementara itu, survei yang dirilis pada 6 Mei 2021 menunjukkan sebanyak 22 persen orang berusia 18 hingga 64 tahun di Amerika masih ragu dengan vaksin corona. Angka itu turun dibandingkan pada Januari yang mencapai 27,5 persen.

Selain itu, belum ada laporan dari CDC terkait klaim tujuh dari 10 warga Amerika menolak vaksin corona. Juru bicara CDC Kristen Nordlund pun membantahnya.

Kesimpulan

Jadi, klaim survei dengan narasi 7 dari 10 warga Amerika Serikat menolak vaksin merupakan hoaks. Sebab, klaim itu telah dibantah oleh pihak CDC yang disebut mengeluarkan survei tersebut.