Hong Kong Bakal Bagikan 500 Ribu Tiket Pesawat Gratis untuk Turis Mancanegara

Ilustrasi turis di Hong Kong. Foto: noina/shutterstock

Kabar baik para turis asing yang hendak mengunjungi Hong Kong tahun ini. Pemerintah administratif khusus wilayah China itu akan membagikan sebanyak 500.000 tiket pesawat gratis untuk menyambut para turis dari seluruh dunia.

Kabar ini disampaikan oleh Kepala Eksekutif Hong Kong, John Lee, pada Kamis (2/2). Pihaknya meluncurkan kampanye pariwisata bertajuk ‘Hello Hong Kong’ dan penawaran 500.000 tiket pesawat gratis tersebut merupakan sebagai penyambutan turis terbesar yang pernah ada di dunia.

“Ini adalah waktu yang tepat bagi para wisatawan, pelancong bisnis, dan investor dari dekat dan jauh untuk datang dan mengatakan, ‘Hello, Hong Kong’,” ujar Lee.

Dikutip dari Associated Press, selama pandemi menerpa kota ini, sebagian besar menyelaraskan diri dengan kebijakan ketat nol-COVID China.

Sejak kebijakan itu sudah tak lagi berlaku di bulan Desember 2022 lalu, maka pihaknya pun melonggarkan berbagai aturan masuk perbatasan. Meski penerapan pelonggaran ini lebih lambat dibandingkan negara pesaingnya seperti Singapura, Jepang, dan Taiwan.

“Hong Kong sekarang terhubung dengan mulus ke daratan China dan seluruh dunia internasional dan tidak akan ada isolasi, tidak ada karantina,” sambung Lee.

Parade karakter Disneyland di Hong Kong Disneyland Foto: Aria Sankhyaadi/kumparan

Namun, meski perbatasannya dengan China telah dibuka kembali pada Januari, pemulihan pariwisata di Hong Kong masih lamban.

Alhasil, pihaknya pun menawarkan tiket pesawat gratis serta berbagai voucher untuk menarik wisatawan asing kembali — sekaligus berlomba mengejar ketertinggalannya dari negara wisata populer lain.

New York Post melansir, dalam kampanye ‘Hello, Hong Kong’, penawaran 500.000 tiket pesawat gratis itu menelan anggaran senilai USD 255 juta (Rp 3,9 triliun).

Otoritas Hong Kong telah bekerja sama dengan maskapai penerbangan lokal melalui berbagai kegiatan promosi — termasuk undian berhadiah, promosi ‘buy one get one’ dan sebagainya.

“Proyek ini akan dimulai pada bulan Maret dan berlangsung selama enam bulan,” kata CEO Otoritas Bandara, Fred Lam.

Suasana keramaian di kawasan Mong Kok, Kowloon, Hong Kong Foto: Shutterstock

“Kami berharap mereka yang mendapatkan tiket pesawat dapat membawa dua atau tiga orang kerabat dan teman mereka ke kota ini. Meskipun kami hanya memberikan 500.000 tiket pesawat, kami yakin ini dapat membantu membawa lebih dari 1,5 juta pengunjung ke Hong Kong,” sambung dia.

Lam menambahkan, maskapai penerbangan akan mendistribusikan tiket pesawat secara bertahap dan pihaknya akan memprioritaskan turis asal Asia Tenggara terlebih dahulu. Kemudian, sebanyak 80.000 tiket tambahan akan diberikan kepada penduduk Hong Kong pada musim panas.

Tak hanya itu, sambung Lam, bagi mereka yang tinggal di Greater Bay Area juga bisa mendapatkan penawaran sebanyak 700.000 tiket secara keseluruhan.

Greater Bay Area merupakan inisiatif pemerintah Partai Komunis untuk menghubungkan Hong Kong dengan kota-kota di China sekitarnya — seperti Kota Shenzhen yang merupakan pusat teknologi dan keuangan, serta Dongguan dan Foshan yang terkenal sebagai pusat manufaktur.

“Pengunjung juga dapat menikmati penawaran khusus dan voucher di antara insentif lainnya di kota ini,” tutup Lee.