Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Hotman Paris Tanya Iptu Rudiana: Bapak Lindungi Cucu Jenderal Polisi?
31 Juli 2024 10:46 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Setelah sekian lama memilih diam, akhirnya Iptu Rudiana tampil di hadapan publik. Dalam konferensi pers yang diadakan oleh Hotman Paris, kuasa hukum keluarga Vina, di Keraton Kacirebonan, Kota Cirebon, pada Selasa sore (30/7/2024), Rudiana memberikan klarifikasi atas isu yang beredar.
ADVERTISEMENT
Hotman Paris langsung menanyakan tuduhan yang dialamatkan kepada Rudiana.
"Ada gosip selama ini bapak melindungi cucu jenderal polisi, benar gak?" tanya Hotman.
Rudiana dengan tegas membantah tuduhan tersebut. Ia menjelaskan bahwa dengan pangkat Iptu yang disandangnya, tidak mungkin ia memiliki hubungan dengan pejabat Polri berpangkat tinggi.
"Aduh, saya tidak kenal jenderal, Bang. Saya hanya orang biasa. Tidak mungkin saya kenal pangkat tinggi-tinggi," tegasnya.
Hotman menambahkan bahwa para terpidana dalam kasus ini adalah pekerja bangunan, dan mempertanyakan logika yang mengaitkan mereka dengan cucu jenderal.
"Secara logika, sepertinya tidak masuk akal," kata Hotman.
Selain itu, isu tentang adanya transaksi narkoba di balik kematian Eky dan Vina juga dibantah oleh Rudiana.
"Tidak ada, Bang, tidak ada," jawab Rudiana.
ADVERTISEMENT
Hotman juga mempertanyakan keakuratan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang dinilai sangat detail mengenai kejadian pembunuhan dan pemerkosaan yang terjadi di malam hari.
"Apakah itu rekayasa BAP-nya? Kok bisa sampai sedetail itu?" tanya Hotman.
Rudiana menjelaskan bahwa sebagai pelapor, ia tidak melakukan rekayasa, karena ia memberikan keterangan dari informasi yang didapatnya.
"Pada saat kami menggali informasi dari para terpidana, itulah yang saya tuangkan di laporan polisi (LP) dan berita acara," jelasnya.
"Kemudian penyidik reskrim melakukan pengembangan terhadap para terpidana tersebut yang dituangkan di berita acara," ujarnya.
Live Update