Hotman Tantang Rocky Gerung Debat Hukum, Bukan Filsafat Kho Ping Hoo

16 April 2024 17:23 WIB
·
waktu baca 1 menit
Hotman Paris (jas biru) di gedung MK, Selasa (16/4/2024)  Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Hotman Paris (jas biru) di gedung MK, Selasa (16/4/2024) Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea, menantang Rocky Gerung untuk berdebat tentang hukum. Ia meminta agar Rocky tak berdebat mengenai filsafat dari karya penulis cerita silat Kho Ping Hoo.
ADVERTISEMENT
“Rocky Gerung aku tantang kau berdebat hukum ya, bukan berdebat filsafat Kho Ping Hoo,” kata Hotman kepada wartawan di gedung MK, Jakarta, Selasa (16/4),setelah menyerahkan kesimpulan tim hukum paslon 02 terkait sengketa Pilpres 2024.
Hotman menilai dihadirkannya Romo Franz Magnis-Suseno di sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) karena pengaruh ajaran filsafat Rocky Gerung.
“Mereka terpengaruh sama filsafat kosong dari Rocky Gerung. Yang dibawa adalah filsuf Kristen, yaitu Romo sama psikolog,” ungkap pengacara nyentrik yang dikenal ceplas-ceplos ini.
Gibran Rakabuming bertemu dengan Rocky Gerung. Foto: Twitter/@gibran_tweet
Sebelumnya, Rocky dalam kanal YouTube-nya sempat menyinggung cincin berkilau Hotman Paris. Rocky juga menyebut agar Hakim MK memutus perkara berdasarkan ilmu sosiologi dalam dalih dugaan politisasi bansos dan cawe-cawe Presiden Jokowi.
Profesor Filsafat STF Driyarkara Franz Magnis-Suseno menjadi saksi ahli saat sidang lanjutan sengketa hasil pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Selasa (2/4/2024). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Hotman lantas membalas pernyataan Rocky itu di media sosialnya yang menyebut bahwa ilmu sosiologi itu tidak bisa disamakan dengan perbuatan melawan hukum (PMH).
ADVERTISEMENT
“Bagaimana suatu peristiwa perbuatan melawan hukum dibuktikan dicoba mau dibantah sama psikolog, sama etika, sama Romo ahli gerejani,” pungkasnya.