Ibu-Anak Korban Kebakaran di Tambora Ditemukan Tewas Sambil Berpelukan

15 Oktober 2024 12:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana pasca kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, pada Selasa (15/10/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana pasca kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, pada Selasa (15/10/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Lima orang tewas dalam insiden kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, pada Selasa (15/10). Lima orang itu yakni Sriyani (66), Raihan (7), Aryani (40), Asgar (13), dan Yoka (12).
ADVERTISEMENT
Kelimanya tinggal di satu atap rumah. Jasad Aryani ditemukan tewas oleh petugas ketika sedang memeluk dua anaknya yakni Asgar dan Yoka.
"Mereka meninggal pun berpelukan, dalam keadaan berpelukan. Jadi ini sama dua orang anaknya," kata salah seorang warga, Enos (52), ketika ditemui di lokasi pada Selasa (15/10).
Enos mengenal baik sosok Aryani. Aryani, sambung dia, merupakan sosok pekerja keras. Aryani adalah tulang punggung keluarga dalam mencari nafkah usai bercerai dengan suaminya. Aryani bekerja di toko optik di wilayah Mangga Dua. Sementara itu, dua anaknya masih duduk di bangku SD dan SMP.
Suasana pasca kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, pada Selasa (15/10/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
"Sama suaminya sudah bercerai, jadi tulang punggung keluarga. Tapi orangnya cukup baik," ucap dia.
Begitupula, dengan sosok Sriyani. Enos menilai Sriyani merupakan sosok yang baik hati dan taat beragama. Dia mengaku sering berbincang dengan Sriyani. Terakhir kali, dia berbincang dengan Sriyani pada Senin (14/10) sore. Ketika itu, Sriyani sempat bertanya kepada dirinya soal doa bagi orang yang sudah meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
"Jadi malam kejadian, sorenya itu (berbincang). Dia nanya kalau mah kirim doa buat perempuan atau buat laki-laki bin-nya bin apa atau bintinya apa," ujar dia.
Suasana pasca kebakaran di Jalan Kalianyar IV, Kecamatan Tambora, pada Selasa (15/10/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
"Syok banget saya karena semua yang meninggal orang dekat saya. Orang dekat saya. Saya syok banget tapi saya berusaha setegar mungkin," lanjut dia.
Hal senada dikatakan warga lainnya, Tina (44). Dia juga mengenal baik sosok Aryani dan Sriyani. Mereka adalah sosok yang begitu menyayangi keluarganya.
"Ibu Sriyani ini kan ngasuh Si Reihan ini kan, ya dia sayang banget sama cucunya, gak nyangka banget ya. Apalagi, Ariyani ini, syok banget," kata dia.