Ibu-Anak Warga Tanjung Priok Rela Terjang Hujan Demi Nonton Langsung Timnas

19 November 2024 18:45 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ibu dan anak asal Tanjung Priok tak goyah atas jarak dan hujan yang menghalangi mereka untuk nonton Indonesia vs Arab Saudi di SUGBK, Jakpus, Selasa (19/11/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ibu dan anak asal Tanjung Priok tak goyah atas jarak dan hujan yang menghalangi mereka untuk nonton Indonesia vs Arab Saudi di SUGBK, Jakpus, Selasa (19/11/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
Di tengah hujan deras yang mengguyur Stadion Gelora Bung Karno (GBK) sore ini, Regina (20), terlihat kompak mengenakan jas hujan bersama ibunya, Catur (51).
ADVERTISEMENT
Keduanya datang jauh-jauh dari Tanjung Priok, Jakarta Utara, untuk menyaksikan pertandingan Indonesia melawan Arab Saudi secara langsung.
"Kebetulan kualifikasi Piala Dunia kan. Salah satunya itu tuh lawan Arab Saudi termasuk yang rame juga. Tadinya mau nonton yang Jepang, tapi kehabisan tiket," ujar Regina kepada kumparan di kawasan Gate 7 Kompleks GBK, Selasa (19/11).
Ibu dan anak asal Tanjung Priok tak goyah atas jarak dan hujan yang menghalangi mereka untuk nonton Indonesia vs Arab Saudi di SUGBK, Jakpus, Selasa (19/11/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Saat berangkat dari rumah, cuaca masih kering. Namun keduanya disambut guyuran hujan saat tiba di GBK. Namun hal itu tak jadi soal.
"Demi Indonesia," sahut Catur semringah.
Regina yang mengenakan jas hujan warna merah muda memprediksi Indonesia menang dengan skor 2-1. Sementara Catur yang berjas hujan hijau memprediksi 3-0.
Supporter Timnas Sepak Bola Indonesia menerjang hujan dan terus berdatangan untuk menonton pertandingan melawan Arab Saudi di Gate 7 GBK, Selasa (19/11/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
"Indonesia pasti menang, bela-belain nih dari Tanjung Priok," ujar Catur dengan senyum lebar di wajahnya.
ADVERTISEMENT
Kick-off pertandingan kali ini akan dimulai pada pukul 19.00 WIB. Namun kawasan GBK sudah memerah dipadati suporter 2 jam sebelumnya, meski diguyur hujan deras.