Imbas Corona, Ridwan Kamil Sarankan Walkot Bandung Tunda Konferensi Asia Afrika

14 Maret 2020 12:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menerima kedatangan  pemeran film Milea Suara dari Dilan di Gedung Pakuan, Bandung, Jumat (7/2).  Foto: ANTARA FOTO/ M Agung Rajasa
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menerima kedatangan pemeran film Milea Suara dari Dilan di Gedung Pakuan, Bandung, Jumat (7/2). Foto: ANTARA FOTO/ M Agung Rajasa
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat Jawa Barat untuk menghindari kegiatan-kegiatan yang hukumnya tidak wajib demi pencegahan virus corona.
ADVERTISEMENT
Pria yang akrab disapa Emil ini juga kini turut mempertimbangkan penundaan pelaksanaan Konferensi Asia Afrika di Bandung pada April mendatang. Hal ini diungkapkan saat netizen menanyakan perihal acara itu ke Emil.
"Lalu, gelaran Asia Afrika itu masih diselenggarakan Pak @ridwankamil??," tulis akun @jessiekhimawan, dilihat kumparan, Sabtu (14/3).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan imbauan kepada masyarakat terkait pencegahan virus corona. Foto: Dok. Screenshot Instagram @ridwankamil
Lalu Emil membalas komentar akun tersebut dengan, "Saya sudah menyarankan Pak Walikota untuk ditunda dahulu."
Konferensi Asia Afrika di Bandung rencananya akan dihadiri oleh perwakilan berbagai negara Asia dan Afrika. Meski begitu, Pemkot Bandung juga sebelumnya hingga kini masih terus berkomunikasi dengan pemerintah pusat termasuk Kementerian Luar Negeri terkait kelanjutan KAA.
Sebelumnya, Emil juga meminta panitia Asia Afrika Festival 2020 untuk mengantisipasi penyebaran corona. Salah satu upayanya tidak mengundang negara yang ada dalam list negara yang terjangkit virus corona.
Sambut peringatan Konferensi Asia Afrika Foto: ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Jika beberapa hal itu dilakukan, dia memperkirakan acara itu tak masalah untuk diadakan.
ADVERTISEMENT
"Saya pada dasarnya tidak terlalu suka mendengar adanya acara-acara dibatalkan, tapi diukur melalui kewaspadaan apakah potensi terkait virus ini berhubungan langsung dengan acara termasuk Asia Afrika, nanti diukur aja oleh panitianya," kata Ridwan Kamil, Selasa (10/3).