Imbas Isu Corona, Restoran Amigos, Jaksel, Tutup 2 Pekan

Suasana di sekitar restoran Amigos di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (3/3). Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan

Pengelola Restoran Amigos di Kemang, Jakarta Selatan, memutuskan menutup restoran sementara terkait isu virus corona. Penutupan dilakukan mulai hari ini, Selasa (3/3) sampai dua minggu kedepan.

Penutupan ini menyusul kasus positif corona dua warga Depok, yang turut menyeret nama Amigos.

“Kita tutup restoran. Restoran sendiri akan tutup untuk tamu-tamunya. Jadi tamu-tamunya selama dua minggu enggak boleh masuk,” ungkap Pendiri Restoran Amigos, Mulles Ron, di Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (3/3).

Suasana di Restoran Amigos, Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan

Mulles mengatakan, penutupan dilakukan untuk proses sterilisasi ruang restoran, dari kemungkinan paparan corona. Langkah itu bagi Mulles adalah upaya meyakinkan publik bahwa Amigos bersih dari corona.

“Setelah dua minggu kita buka berarti tamu datang 'wah bersih' dan mereka tenang daripada seperti sekarang,” katanya.

Suasana di Restoran Amigos, Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan

Menurut Mulles, selama sterilisasi dua minggu, Amigos beserta seluruh karyawannya yang berjumlah sekitar 30 orang akan dipantau oleh tim dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Para karyawan rencananya diperiksa Selasa siang oleh tim kesehatan dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta.

Suasana di Restoran Amigos, Kemang, Jakarta Selatan. Foto: Andesta Herli Wijaya/kumparan

Meski menutup restoran dan seluruh karyawan akan diperiksa, Mulles meyakini bahwa Amigos bersih dari corona. Ia memastikan tak ada satu karyawan pun mengeluhkan gejala terpapar corona pascakedatangan warga depok positif corona yang tercatat datang ke Amigos pada 14 Februari lalu.

“Semua karyawan tidak pernah ngeluh sakit. Enggak pernah ngeluh batuk. Jadi ya enggak apa-apa, kita anggap enggak apa-apa,” kata Mulles.

Sebelumnya, Amigos menjadi pembicaraan lantaran menjadi salah satu tempat yang didatangi pasien positif corona. Di sini pula terjadi pertemuan antara si pasien dengan seorang WN Jepang yang menularinya.

Saat ini, pasien WNI positif corona sudah dirawat di RSPI Sulianti Saroso. Pasien tersebut dirawat bersama ibunya, yang juga terkena corona dari si anak.