Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Indikator Politik: Kepercayaan Publik ke TNI Paling Tinggi, Parpol Terendah
30 April 2023 15:04 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Indikator Politik merilis survei terbaru terkait kepercayaan masyarakat kepada lembaga pemerintahan selama bulan April 2023.
ADVERTISEMENT
Hasilnya 94,7% masyarakat percaya pada kinerja TNI, menjadikan TNI sebagai lembaga pemerintahan paling dipercaya oleh masyarakat. Sedangkan, posisi paling rendah ditempati oleh Partai Politik dan DPR RI.
"Jadi ini penting karena Parpol punya kewenangan yang sangat besar dalam republik ini, tetapi trust-nya paling rendah,” kata Direktur Eksekutif Burhanuddin Muhtadi dalam rilis virtual yang turut dihadiri Pemred Kumparan Arifin Asydhad, Minggu (30/4).
“Kewenangannya kan banyak ya mulai dari pencapresan, kemudian pemilihan ketua KPK, Kapolri, TNI, tapi trust-nya paling rendah jadi ini sebenarnya tidak positif karena partai politik adalah etalase demokrasi," lanjutnya.
Dalam 3 tahun terakhir, TNI selalu menempati posisi pertama sebagai lembaga yang paling dipercayai oleh publik. Angkanya selalu berada di atas 80%.
Angkanya selalu naik dengan signifikan, berbanding terbalik dengan DPR dan Partai Politik yang selalu paling bawah.
ADVERTISEMENT
Dalam survei kali ini, Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan Partai Politik hanya mendapat 63,4% masyarakat yang percaya pada kinerja DPR. Sedangkan untuk Partai Politik sendiri hanya 61,8%.
Menurut Burhanuddin tren ini menunjukkan bahwa masyarakat akan selalu berpandangan negatif terhadap kebijakan yang diambil oleh kedua lembaga.
“Karena kalau trust publik rendah terhadap lembaga demokrasi jangankan kebijakan yang buruk, yang baik pun akan dipertanyakan,” kata Burhanuddin.
Survei ini dilakukan dalam periode 11-17 April 2023. Responden adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 1.220 orang. Sampel berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional.
ADVERTISEMENT
Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 1.220 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2.9% pada tingkat kepercayaan 95%. Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih.
Live Update