Indonesia Jadi Negara Asia Tenggara Pertama Tembus 1 Juta Kasus Corona

Seorang pria berwajah pelindung berjalan melewati mural yang mempromosikan kesadaran akan virus corona di Jakarta. Foto: Ajeng Dinar Ulfiana/REUTERS

Indonesia mencatatkan sebagai negara Asia Tenggara pertama dengan jumlah kasus positif COVID-19 mencapai 1 juta jiwa. Jumlah ini didapati setelah terdapat penambahan 13.094 kasus corona baru yang dilaporkan hari ini, sehingga totalnya jadi 1.012.350 orang.

Pasien sembuh dari corona juga meningkat sebanyak 10.868 orang. Sehingga, kasus sembuh akumulatif berjumlah 820.356 orang.

Namun, kasus kematian akibat COVID-19 di Indonesia juga masih sangat tinggi, yakni bertambah 336 orang dalam sehari. Dan total pasien meninggal kini mencapai 28.468 jiwa.

Data Worldometers per pukul 18.50 WIB, menunjukkan Indonesia kini berada di posisi ke-19 negara dengan jumlah kasus positif terbanyak di dunia. Termasuk juga negara ke-19 yang mencapai 1 juta kasus.

Seorang instruktur senam yang mengenakan APD memimpin senam pagi untuk pasien virus corona COVID-19 di sebuah hotel di Karawaci, Banten, Indonesia, Senin (5/10). Foto: Adek Berry/AFP

Untuk di level Asia, India masih menduduki posisi tertinggi dengan 10,6 juta kasus dan berada di peringkat kedua dunia.

Indonesia hanya satu peringkat di bawah Iran, yang menduduki peringkat ke-16 global dengan 1,38 juta kasus.

Sementara pada level ASEAN, Indonesia memimpin kasus positif COVID-19 terbanyak. Filipina berada di peringkat kedua dengan jumlah kasus hampir 2 kali lipat dari Indonesia, yakni 516.166 kasus.

Menyusul di posisi ketiga adalah Malaysia dengan 190.434 kasus dan 700 kematian, Myanmar 137.957 kasus dan 3.069 kematian, dan Singapura 59.366 dan 29 kematian.

Kemudian berturut-turut ditempati Thailand (14.646 kasus dan 75 kematian), Vietnam (1.549 kasus dan 35 kematian), Kamboja (460 kasus dan 0 kematian), Brunei (176 kasus dan 3 kematian) dan Laos (44 kasus dan 0 kematian).

Indonesia Sempat Salip-salipan dengan Filipina

Warga yang menggunakan masker melintasi mural yang berisi pesan waspada penyebaran virus Corona di kawasan Tebet, Jakarta. Foto: Ajeng Dinar Ulfiana/Reuters

Indonesia dan Filipina sempat salip-menyalip terkait jumlah kasus corona. Misalnya, pada pekan pertama Agustus 2020, kasus corona di Filipina mencapai 119 ribu kasus, dan melampaui Indonesia yang saat itu berjumlah 118 ribu.

Lalu pada 15 Oktober 2020, Indonesia menyalip saat kasus mencapai 349 ribu, sedangkan Filipina 348 ribu kasus.

Posisi ini terus bertahan hingga kini. Penambahan kasus harian di Filipina juga perlahan mulai melambat dengan berbagai pembatasan lockdown. Sementara Indonesia justru kasus harian COVID-19 semakin tinggi dengan rata-rata 4-5 ribu kasus.

Sejak awal Januari 2021, kasus corona di Indonesia terus menunjukkan peningkatan, dari 6 ribu, 10 ribu, hingga mencapai rekor tertingginya dengan 14.224 kasus pada 16 Januari.

Sedangkan Filipina sudah beberapa pekan terakhir cukup konsisten bertambah di angka 1.000-2.000 kasus per harinya. Bahkan, pada akhir Desember 2020 sempat di bawah 1.000 kasus.

Infografik Corona di Indonesia Tembus 1.000.000 Kasus. Foto: kumparan