Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Indonesia Ramaikan Pameran Pariwisata Moscow International Tour and Travel 2022
25 Maret 2022 17:53 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Setelah 2 tahun sempat absen, kini Indonesia kembali meramaikan pameran wisata internasional Moscow International Tour and Travel (MITT) Exhibition ke-28. Pameran ini digelar pada 15-17 Maret 2022 di Krokus Expo Center, Moskow.
ADVERTISEMENT
Di tahun ini, Indonesia mengusung tema “It’s Time for Bali!” yang bertujuan membangkitkan kembali industri pariwisata, khususnya di Bali, yang sempat terguncang akibat COVID-19.
Selama ini, Bali sudah menjadi destinasi wisata favorit warga Rusia. Ini menjadi alasan mengapa stand Indonesia cukup ramai dikunjungi oleh para calon pelancong.
Koordinator Fungsi Ekonomi KBRI Moskow Adi Priyanto mengatakan, Stand Indonesia turut menyaksikan antusiasme dari para pengunjung.
“Indonesia telah berpartisipasi di MITT sejak 2008 hingga 2019 dan selanjutnya terhenti karena pandemi COVID-19. Kehadiran kembali Indonesia pada MITT 2022 mendapat perhatian besar dari pengunjung, khususnya setelah dibukanya kembali Bali untuk kunjungan wisata," kata Adi seperti dikutip dari keterangan resmi KBRI Moskow.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) yang diwakili oleh VITO (Visit Indonesia Tourism Office) Moskow bersama KBRI Moskow memfasilitasi stand yang dihiasi pernak-pernik Bali seluas 40 m2.
Stand itu diramaikan oleh berbagai vendor, seperti Bali Asia Collection Tour, Pegasus Indonesia, Melia Bali, Bounty Bali, Maestro Indonesia, dan Mayora Group.
ADVERTISEMENT
Permen kopi menjadi salah satu suguhan menarik yang diberikan di stand Indonesia oleh Mayora Group kepada para pengunjung.
Selain itu, stand Indonesia juga semakin meriah dengan pertunjukkan tari tradisional “Mojang Priangan” asal Jawa Barat dan “Cendrawasih” asal Bali.
Pameran ini dihadiri oleh 611 peserta dari 52 wilayah di Rusia. Selain itu, 14 perwakilan negara dan kota di dunia, yakni Indonesia, Filipina, Thailand, Algeria, Armenia, Azerbaijan, Belarus, kota Guangzhou (China), Kazakhstan, Kyrgyzstan, Mesir, Turki, Uzbekistan, dan Venezuela ikut berpartisipasi dalam pameran wisata internasional ini.
Para peserta itu menyajikan berbagai informasi terkait destinasi wisata, paket liburan, hotel, layanan inbound, penerbangan, solusi teknologi dan IT, asuransi wisata, dan MICE (Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition) kepada calon pembeli.
ADVERTISEMENT
Antusiasme Pengunjung
Dalam pameran yang berlangsung selama 3 hari itu, ratusan pengunjung menerima informasi mengenai peraturan terkait visa masuk Indonesia, protokol kesehatan dan karantina di Indonesia.
Tak hanya itu, lewat pameran ini juga ditawarkan paket wisata 10 Bali Baru, antara lain, Danau Toba, Candi Borobudur, Gunung Bromo, Pulau Komodo, Taman Nasional Wakatobi hingga Morotai, serta rute penerbangan menuju Bali.
Salah satu pengunjung yang merupakan warga lokal, Elena Orlova, mengaku senang dan terbantu dengan adanya MITT di Moskow ini. “Saya berencana ke Bali tahun ini dan di pameran ini saya telah mendapatkan banyak informasi bagi persiapan keberangkatan saya dan keluarga saya”.
“Walaupun, sayang sekali masih belum ada peraturan visa on arrival bagi warga Rusia, tetapi kami masih bisa mengajukan aplikasi visa kami ke Indonesia dengan cara lain," tutur dia.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Natalia, salah satu panitia dari travel agent Pegasus Indonesia yang hadir di pameran tersebut pun berharap agar MITT Moskow dapat membantu pengembangan wisata Indonesia.
“Mudah-mudahan dengan semakin berkurangnya penyebaran COVID-19 dan berakhirnya konflik antara Rusia dan Ukraina, kunjungan wisatawan dari Rusia akan semakin bertambah seperti sebelum terjadi pandemi," ujar Natalia.
Sesuai data Kemenparekraf RI, wisatawan Rusia yang berkunjung ke Indonesia sebelum pandemi mencapai ratusan ribu orang, tertinggi di tahun 2019 sebanyak 158.943 orang.
Namun, akibat COVID-19 jumlah kunjungan wisatawan Rusia ke Indonesia menurun drastis menjadi hanya sebanyak 8.392 orang di tahun 2021.