Indonesia Sudah Terima 45 Juta Dosis Vaksin COVID-19 dari COVAX

Kedatangan vaksin corona tahap 12, vaksin dari COVAX, di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (8/5). Foto: Youtube/Sekretariat Presiden

Indonesia merupakan salah satu negara yang memperoleh bantuan vaksin lewat skema COVAX facility. RI sendiri sudah menerima lebih dari 40 juta dosis dari berbagai merek vaksin COVID-19.

Dikutip dari keterangan resmi Kementerian Luar Negeri RI, per Senin (6/12), sebanyak 45.224.550 dosis vaksin sudah diterima Indonesia lewat COVAX facility. Bantuan ini diterima lewat sistem berbagi dosis atau dose-sharing.

COVAX, atau COVID-19 Vaccines Global Access, merupakan inisiatif global yang dipimpin bersama oleh WHO, Gavi, dan CEPI.

Dengan skema ini, negara-negara berpenghasilan rendah atau menengah yang kesulitan memperoleh vaksin, dapat mendapatkan bantuan dari negara-negara berpenghasilan tinggi.

Menlu RI Retno Marsudi saat memimpin pertemuan COVAX-AMC Engagement Group yang diselenggarakan secara virtual pada Rabu (27/1). Foto: Kemlu RI

Lewat skema ini, Indonesia menerima berbagai merek vaksin dengan platform berbeda, seperti AstraZeneca, Pfizer, hingga Moderna.

Menlu RI, Retno L Marsudi, merupakan pimpinan COVAX AMC Engagement Group bersama Menteri Kesehatan Ethiopia dan Menteri Kerja Sama Pembangunan Kanada.

COVAX sendiri telah mengirimkan hingga lebih dari setengah miliar dosis vaksin corona ke ratusan negara membutuhkan. Hal ini disampaikan oleh Menlu Retno pada press briefing pertemuan COVAX AMC-EG pada Senin (6/12).

“Hingga saat ini, COVAX telah mengirimkan sekitar 611 juta vaksin kepada 144 negara partisipan, sekitar 53% dari target 950 juta dosis vaksin di tahun 2021,” kata dia.

Meskipun masih jauh dari target, pengiriman pada tahun depan diprediksi akan lebih baik. Hal ini disebabkan oleh lebih banyak tersedianya pasokan vaksin dunia.

Petugas kargo melakukan bongkar muat vaksin COVID-19 jenis Moderna dari pesawat setibanya di Terminal Cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (11/7). Foto: Fauzan/ANTARA FOTO

COVAX sendiri telah mencatatkan sejumlah pencapaian di bidang pendanaan penggalangan dana, distribusi vaksin, dan peningkatan kapasitas penyerapan vaksin di berbagai negara.

“COVAX saat ini telah menghimpun dana sebesar USD 10,9 miliar (Rp 156 triliun), melebihi target semula, yaitu USD 9,3 miliar (Rp 133 triliun),” terang Kemlu RI.

Per 26 November 2021, menyusul kedatangan vaksin COVID-19 tahap ke-135, Indonesia sudah mengamankan 317,4 juta dosis dari total 412 juta yang dibutuhkan.

Mengutip data Kementerian Kesehatan RI, tingkat vaksinasi dosis pertama Indonesia mencapai 143.489.448 dosis, atau 68.9% dari sasaran vaksinasi 208 juta jiwa. Sedangkan vaksinasi dosis lengkap mencapai 100.033.810 dosis, atau 48.03% dari target.