Ini Alasan PAN Dukung Ganjar-Erick Thohir di 2024

27 Februari 2023 17:41 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Erick Thohir foto bareng Ganjar Pranowo di sela Peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Foto: Twitter/@erickthohir
zoom-in-whitePerbesar
Erick Thohir foto bareng Ganjar Pranowo di sela Peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Foto: Twitter/@erickthohir
ADVERTISEMENT
PAN menggadang gadang duet Ganjar Pranowo - Erick Thohir sebagai capres dan cawapres 2024. Keduanya dinilai sebagai tokoh muda dan nasionalis.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengatakan, kedua tokoh ini memiliki peluang dan kapasitas untuk memimpin Indonesia ke depan.
"Kalau kita lihat dua-duanya tokoh muda Indonesia, dua-duanya tokoh nasionalis. Pak Erick selama ini banyak ikut kegiatan perekonomian syariah," ujar Eddy di sela Rakornas PAN di Hotel Padma Semarang, Senin (27/2).
Selain itu, keduanya dinilai dekat dengan basis massa NU dan Muhammadiyah. Terlebih Erick memiliki hubungan dekat dengan PAN dan kerap menghadiri acara-acaranya.
"PAN dengan Erick Thohir itu hubungannya sangat dekat, Pak Erick sering beragenda dengan PAN. Agenda besar PAN dihadiri Pak Erick. Artinya Pak Erick dan PAN sudah saling dekat, saling mengenal dengan baik," jelas dia.
Meski begitu, ia menegaskan, duet Ganjar dan Erick masih sebatas usulan. PAN tetap harus berkomunikasi dengan partai Koalisi Indondesia Bersatu (KIB) agar bisa mengusung mereka.
ADVERTISEMENT
"Tetapi kembali lagi saya menyampaikan ini adalah sebuah proses akan berjenjang. Membutuhkan waktu yang mana nanti bisa disepakati setelah koalisi sepakat dengan nama-nama yang akan kita usung dan akan sampaikan dari kita secara resmi," kata Eddy.
Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan juga menilai Ganjar dan Erick sangat tepat untuk dipasangkan dalam Piplres 2024. Menurutnya, keduanya merupakan telah teruji di jabatannya sebagai menteri maupun gubernur.
"Gimana enggak layak, 1 menteri,1 Gubernur Jateng. Menteri sukses gubernur sukes," kata Zulhas.