Ini Dia Kampung Warna-warni di Bogor, Kampung Terbaik di Jawa Barat

kumparanNEWS

9 Agustus 2017 14:46 WIB

Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB

Taufik Rachman (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)

Sebagian orang mungkin belum begitu familiar dengan kampung warna-warni di wilayah Katulampa, Bogor. Kampung tersebut kini tengah menjadi sorotan karena keunikan konsep serta ide yang diterapkan di setiap bangunan rumah warga.

Menuju kampung ini cukup mudah. Bila menggunakan kereta, turun dari Stasiun Bogor cukup pesan ojek online, tujuan Kelurahan Katulampa. Nanti kalau abang ojek sudah datang, minta saja diantar ke kampung air. Jarak dari Stasiun Bogor ke kampung air sekitar 9,8 Km.

Lurah Katulampa Taufik Rachman, mengatakan penilaian kampung terbaik se-katulampa bahkan se-Jawa Barat bagi RT 04 RW 9 dikarenakan guyubnya warga dalam mewujudkan penyelenggaraan program Gerakan Masyarakat Sadar Wilayah (GEMARSAWI). Kampung ini juga tengah dilombakan untuk tingkat nasional.

"Kelurahan pada intinya bukan membantu tapi mendorong masyarakat agar meningkatkan program Gemarsawi itu dan RT 04 jelas telah melakukannya dengan sangat baik lewat guyubnya masyarakat sekitar guna mendorong program tersebut terlaksana," ujar Taufik kepada kumparan, di Kantor Kelurahan Katulampa, Rabu (9/8).

Kampung warna-warni Katulampa Bogor. (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)

Menurut Taufik, Guyubnya warga masyarakat RT 04 jelas sangat berkontribusi mendorong pertumbuhan iklim positif di daerah tersebut. Daerah yang sebelumnya sama sekali tak menarik dan cenderung kumuh, kini telah berubah bentuk karena masyarakat terus berpikir kreatif dan menemukan ide baru lainnya untuk kemajuan kampungnya.

"Kami sebagai aparatur menginginkan masyarakat terobsesi dengan program itu, sadar akan potensinya sadar akan kelemahannya sehingga mereka mampu memanfaatkan sumber daya alam yang hebat di sekitarnya sehingga dapat menyokong finansial mereka nantinya," kata Taufiq.

Disinggung ikhwal kriteria apa yang menjadi penilaian dari kelurahan sehingga memutuskan untuk memutuskan RT 04 sebagai kampung dengan status paling bersih dan paling cantik di Katulampa, Taufik menuturkan kriteria yang diberikan tidaklah rumit. Setiap kampung hanya perlu menjaga kebersihan serta kelayakan tempat tanpa mengindahkan kearifan lokal daerah Jawa Barat, hal itu jelas terbukti dari inovasi yang dicetuskan warga RT 04 lewat usaha menghadirkan kampung warna-warni.

"Kriteria kita yang penting terjaganya nilai kearifan budaya khususnya Jawa Barat, terjaganya keamanan lingkungan, tata kelola lingkungan yang baik dan tertata rapi, kebersihan lingkungan, lingkungan yang aman dan nyaman, masyarakat yang guyub, infrastruktur yang mendukung. Itu kurang lebih yang kita jadikan tolak ukur," ujar Taufik.

Senada dengan Taufik, Bella Allis Trisnawati Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Katulampa, mengatakan banyaknya masyarakat yang berpikir kreatif membuat aparatur kelurahan pun tak pernah menghalang-halangi kreasi mereka selama masih dalam koridor yang wajar.

"Mereka itu selalu ingin out of the box, jadi kami tidak akan batasi mereka harus gini mereka harus gitu yang penting mereka mampu mendorong angka partisipasi masyarakat untuk mau terlibat dalam program kelurahan," ujar Bella.

"Warga jelas sangat antusias sih, sangat luar biasa antusiasme warga untuk turun peduli sama keadaaan lingkungannya di wilayah katulampa ini," imbuhnya.

Transitional loading...