Insiden Tewasnya Qowi Berbuntut Serangan ke Instagram Rumah Tua Vape

12 September 2017 17:30 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Instagram Rumah Tua Vape (Foto: Dok. Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Instagram Rumah Tua Vape (Foto: Dok. Instagram)
ADVERTISEMENT
Rumah Tua Vape masih aktif di instagram setidaknya sampai kemarin, Senin (11/9). Postingan terakhirnya menawarkan sebuah produk cairan untuk vape. Ada 180 lebih komentar di postingan itu.
ADVERTISEMENT
Dan isinya, semua mencibir dan menyerang rumah tua vape terkait insiden tewasnya Abi Qowi Suparto, pemuda berusia 22 tahun, pencuri vave senilai Rp 1,6 juta.
Qowi tewas setelah dipersekusi Fahmi dkk, pemilik rumah tua vape. Pihak kepolisian sendiri, sudah menangkap Fahmi dkk dan menjerat atas pidana penganiayaan hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
Tewasnya Qowi ini sampai juga ke telinga netizen. Dan mungkin mereka mencari tahu akun media sosial rumah tua vape. Di laman komentar akun rumah tua vape komentar membanjir.
Netizan menyerang akun Instagram rumah tua vape (Foto: Dok. Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Netizan menyerang akun Instagram rumah tua vape (Foto: Dok. Instagram)
Netizan menyerang akun instagram rumah tua vape (Foto: Dok. Instagram)
zoom-in-whitePerbesar
Netizan menyerang akun instagram rumah tua vape (Foto: Dok. Instagram)
kumparan (kumparan.com) pada Selasa (12/9) mencoba mengontak rumah tua vape sesuai nomor telepon yang tertera di akun instagram, namun nomor telepon itu mati. Konfirmasi dan tanggapan, kemudian dicoba dengan menyambangi lokasi rumah tua vape di Pejompongan tapi sayangnya tak ada orang.
Rilis pencurian vape (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rilis pencurian vape (Foto: Amanaturrosyidah/kumparan)
reporter: Nabilla Fatiara
ADVERTISEMENT