Ipda Auzar, Polisi Religius yang Gugur Ditabrak Teroris di Polda Riau

16 Mei 2018 12:08 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ipda Auzar, polisi yang tewas di Mapolda Riau (Foto:  Chandra Dyah Ayuningtyas/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ipda Auzar, polisi yang tewas di Mapolda Riau (Foto: Chandra Dyah Ayuningtyas/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ipda Auzar, polisi yang berdinas di Mapolda Riau, gugur dalam tugas. Ia meninggal karena serangan para teroris di Mapolda Riau.
ADVERTISEMENT
Ipda Auzar meninggal setelah ditabrak oleh teroris menggunakan mobil Avanza. Ketika itu ia berusaha mengadang enam orang teroris bermobil yang berupaya menerobos Mapolda Riau, Jalan Gadjah Mada. Ia meninggal di RS Bhayangkara.
Ipda Auzar merupakan anggota kepolisian yang bertugas di Ditlantas Polda Riau. Ia bekerja di Subdit Registrasi dan Indentifikasi.
Ia lahir di Tanjuang Alam, 9 November 1962. Informasi yang dihimpun kumparan, semasa hidupnya Ipda Auzar dikenal sebagai polisi yang religius.
Ipda Auzar juga sudah melaksanakan ibadah haji di Tanah Suci. Tak jarang, Ipda Auzar bertugas menjadi imam salat berjemaah di masjid Mapolda Riau.
Ipda Auzar, polisi korban teror di Mapolda Riau. (Foto: dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ipda Auzar, polisi korban teror di Mapolda Riau. (Foto: dok. Istimewa)
Selain Ipda Auzar, ada dua orang polisi lainnya yang terluka. Kedua polisi tersebut terluka karena sabetan pedang.
ADVERTISEMENT
Sementara itu empat orang teroris ditembak mati oleh polisi. Sementara seorang lainnya ditangkap hidup-hidup dan sudah dibawa ke Polres Pekanbaru. Satu tersangka lainnya kabur dan masih diburu.